- U-Report
VIVA – Kemenangan pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu di Olimpiade Tokyo 2020 tentu menjadi acuan bagi masyarakat untuk rajin berolahraga meski pandemi masih melanda. Meski begitu, olahraga tak bisa asal dilakukan, apalagi bagi pemula yang belum rutin berolahraga.
Tak sedikit pemula yang hanya semangat berolahraga di awal dan merasa jenuh setelah beberapa saat. Padahal, konsistensi berolahraga menjadi kunci utama dalam menjaga kebugaran tubuh.
Dipaparkan dokter spesialis kedokteran olahraga dr Angelica Anggunadi, SpKO, bagi pemula bisa melakukan olahraga secara bertahap. Hindari langsung melakukan olahraga berat karena dapat memicu badan terasa pegal.
"Olahraga langsung misalnya setiap hari, terus olahraga berat itu bisa menimbulkan pegal-pegal. Kalau sudah pegal-pegal nanti malas untuk mulai lagi," katanya dalam acara virtual Anlene Actifit 3X dan Anlene Gold 5X, baru-baru ini.
Terlebih, rasa pegal tersebut bukan hal yang wajar terjadi dan menjadi tanda bahwa tubuh menjalani olahraga tak sesuai kemampuannya. Untuk itu, dokter Angelica memberikan cara mudah dalam melakukan olahraga bagi pemula. Bagaimana ya? Berikut triknya.
Jalani olahraga ringan
Apabila Anda termasuk jarang berolahraga, sebaiknya mulai rutin aktif bergerak dengan intensitas ringan terlebih dahulu. Sebab, terlalu memaksakan kemampuan untuk olahraga berat akan membuat tubuh kaget.
Beberapa jenis olahraga ringan antara lain berjalan santai, berlari kecil, hingga melompat. Dianjurkan juga agar selalu menjalani pemanasan dan peregangan sebelum dan sesudah olahraga.
Olahraga yang sesuai
Tiap individu memiliki kegemaran dan kemampuan yang berbeda. Untuk itu, memilih jenis olahraga yang disukai akan lebih memberi semangat pada diri sendiri. Hindari melakukan olahraga hanya karena mengikuti tren yang ada.
Biarkan tubuh adaptasi
Dianjurkan untuk memulai secara perlahan agar tubuh bisa beradaptasi dengan olahraga yang dilakukan. Dimulai dengan selalu pemanasan dalam waktu yang cukup, lalu berolahraga dengan durasi semampunya, dan diakhiri dengan peregangan.
Fokus
Tujuan dari berolahraga ditentukan oleh tiap individu. Untuk itu, harus fokus dalam mencapainya. Apabila ingin menurunkan berat badan atau menjaga bobot tubuh, tentu olahraga akan dilakukan secara rutin sesuai tujuan tersebut.
Dukungan
Dianjurkan memiliki lingkungan yang bisa mendukung tujuan Anda untuk berolahraga. Dengan teman dan keluarga yang mendukung, tentunya akan membuat proses menjalani olahraga menjadi lebih mudah. Bisa juga dengan mengikuti komunitas olahraga secara virtual agar makin bersemangat.
WHO: Imunisasi Global Menyelamatkan 154 Juta Jiwa Selama 50 Tahun Terakhir
Vaksin merupakan salah satu penemuan yang paling ampuh dalam mencegah sebuah penyakit yang selama ini ditakuti. Dan imunisasi global juga telah menyelamatkan154 juta jiwa
