Tak Hanya Sehat, Jadi Atlet Butuh Mental Baja

Ilustrasi berolahraga/olahraga/berkeringat.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Menjadi atlet membutuhkan usaha dan kerja keras yang panjang. Bukan hanya itu, komitmen pun perlu dibentuk agar kelak mampu menuai hasil yang memuaskan seperti atlet cabang angkat besi, Eko Yuli Irawan.

FOBI Gelar Kejuaraan Dunia Bertajuk Piala Presiden, 10 Negara Tampil

Berhasil meraih medali perak di ajang Olimpiade Tokyo 2020, membuat Eko Yuli Irawan menegaskan kerasnya perjuangan menjadi atlet. Meski puas dengan hasil yang diraih, bukan berarti jalan yang ditempuh Eko lancar dan mulus seperti yang dilihat secara kasat mata.

Salah satunya adalah harus berkomitmen dengan fokus dan tujuannya meski diterjal banyak rintangan. Mental yang kuat menjadi modal utama saat bercita-cita menjadi atlet sehingga banyak yang harus dikorbankan.

Selebgram Meli Joker Bunuh Diri, Pemuda Indonesia Disebut Rentan Alami Gangguan Mental

"Atlet harus punya mental juara dulu, karena menjadi atlet ini banyak hal yang dikorbankan. Bagi teman-teman semua yang di luar jadi atlet, bisa menongkrong, futbol, dan lain-lain. Kita enggak bisa seperti itu,” tuturnya dalam acara Herbalife Nutrition Indonesia, baru-baru ini.

Lebih dalam, atlet asal Lampung ini menuturkan bahwa memiliki mental juara harus diiringi kerja keras dengan pola hidup sehat. Termasuk untuk istirahat cukup lantaran harus berlatih dengan giat setiap harinya.

Viral! Perempuan 9 Tahun Mampu Angkat Besi 75 Kg

"Kita nggak bisa nongkrong, karena harus langsung tidur, istirahat. Besoknya latihan berat lagi," imbuh Eko.

Perjuangannya pun tak sia-sia, kini Eko berhasil mengharumkan nama Indonesia dengan medali yang diraihnya di kompetisi dunia. Eko pun berpesan agar generasi muda harus memiliki mental baja dan komitmen kuat sehingga perjuangan menjadi atlet kelak akan terbayar tuntas.

"Jadi harus siap, memang ingin jadi juara silakan gabung. Tapi kalau hanya ingin coba-coba mending jangan karena waktu akan hilang sia-sia. Untuk menjadi juara, atlet perlu didampingi pelatih dan pembina atau pengurus yang benar-benar care,” pesannya.

Di samping itu, Eko juga berpesan agar generasi muda yang bercita-cita menjadi atlet untuk bisa menjalani pola makan yang sehat. Hal ini sejalan dengan komitmen Herbalife Nutrition untuk mengkampanyekan gaya hidup sehat melalui dukungan terhadap acara olahraga dan para atlet. 

"Kami tidak hanya datang kepada atlet untuk memberikan asupan nutrisi, namun dukungan kami adalah tentang bagaimana membantu mereka membangun kebiasaan positif dalam mengkonsumsi nutrisi seimbang dan kami berharap dukungan kami dapat membantu meningkatkan kinerja atlet dan menjadi bagian dari perjalanan kesuksesan mereka. Selain itu, dukungan kami dalam jangka panjang juga diharapkan berdampak besar bagi karir olahraga mereka,” ungkap Senior Director & Country General Manager Herbalife Nutrition Indonesia Andam Dewi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya