dr Zaidul Akbar Ungkap Awal Mula Masalah Muncul dalam Tubuh

dokter Zaidul Akbar
Sumber :
  • YouTube dokter Zaidul Akbar

VIVA – Allah SWT menciptakan segala sesuatu di dunia dengan segala kesempurnaannya tanpa ada cela. Semua hal diciptakan dengan sangat detail dan tanpa ada kesalahan sama sekali.  Itulah yang coba diungkapkan oleh dokter sekaligus pendakwah, dr. Zaidul Akbar. Melalui unggahan terbaru di akun Instagram pribadi, praktisi medis itu mencontohkan kebesaran Allah SWT dengan salah satu ciptaannya, burung

Ketahui Tips Puasa Sehat untuk Penderita Diabetes, Dijamin Tahan Sepanjang Hari

"Jika sekilas dilihat dengan konsep teori yang ada. Ada drag (gaya ke belakang), gaya berat, gaya angkat, gaya dorong, dan itu benar-benar saja jika dikaji secara ilmiah namun yang Allah inginkan sejatinya bukan itu, bagaimana bisa tepat seperti itu," tulis @zaidulakbar di Instagram, dikutip VIVA, Kamis 2 Desember 2021. 

Mengunggah video burung yang sedang terbang, Zaidul menjelaskan betapa sempurnanya burung saat mendarat dan itu semua berkat 'pekerjaan' Allah SWT. 

Dokter Zaidul Akbar Bagikan Resep Minuman Sehat dan Nyegerin untuk Berbuka Puasa

"Dan bagaimana kedetailan pendaratan seperti itu bisa dilakukan dan kapan sang burung mengurangi kepakkan sayapnya, mengurangi gaya dorongnya hingga berhasil landing smooth gitu, ikut pelatihan atau sekolah terbang dulu atau ada “instalasi” full package dalam tubuh burung tersebut sehingga bisa melakukan sedetail itu?" kata dia. 

"Allah yang menggerakkan sayap sayap burung tersebut seperti disebutkan dalam surat Al Mulk
Nutup sayapnya, ngebuka kakinya, mengubah kepakannya, sempurna banget. Masya Allah," lanjut dia. 

8 Makanan dan Minuman yang Pantang Dikonsumsi saat Perut Kosong

Lebih lanjut Zaidul menjelaskan, dalam semua cetakan burung juga terdapat blue print, yang berisi informasi yang diperlukan selnya untuk melakukan sebuah pekerjaan. Dia menegaskan, manusia tentu tidak akan mampu melakukan pekerjaan sedetail itu, kecuali Sang Pencipta, Allah SWT. Begitu pun dengan tumbuh-tumbuhan. 

"Tidak mungkin Allah memasukkan vit C dalam tomat, jeruk secara berlebihan sehingga makan tomat satu atau makan jeruk satu manusia langsung keracunan atau muntah muntah karena makan satu tomat atau jeruk tadi," tuturnya. 

Menurut Zaidul, itulah sebabnya semua yang Allah SWT ciptakan jika dimakan sesuai porsi tidak akan menimbulkan masalah dalam tubuh manusia. 

"Karena tidak mungkin Allah salah berhitung dalam memasukkan zat bermanfaat di suatu produk yang Dia ciptakan," ujarnya. 

Justru menurut Zaidul, masalah mulai muncul di dalam tubuh, ketika produk yang Allah SWT ciptakan diubah atau diotak-atik oleh manusia dan dikonsumsi secara berlebihan. 

"Kurma ya isinya ada glukosa, madu ya isinya ada glukosa, apakah ada yang memakannya lalu kena kencing manis? Ada, jika dimakan tidak sesuai porsinya alias berlebihan," ucapnya.

"Org dulu ya minum air tebu, sehat2 saja dan minum secukupnya, ketika air tebu di olah dan kristalkan, dan diputihkan dan di tambahkan zat anti lengket maka akan berubah kisah nasib yang minum air tebu dan makan produk yg di kristalkan tadi. Itulah makna Makanan sebenarnya atau real food," tutur dr. Zaidul Akbar.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya