- Pexels/freestocks.org
VIVA – Buah semangka menjadi favorit banyak orang. Selain rasanya yang manis, buah ini terasa begitu menyegarkan sebagai pelepas dahaga ketika cuaca sedang terik.
Tapi siapa sangka, selain rasanya yang lezat dan menyegarkan, semangka juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Salah satunya dapat membantu menurunkan tekanan darah atau hipertensi. Benarkah demikian?
Spesialis gizi klinik, dr. Diana F. Suganda, SpGK, membenarkan hal tersebut. Menurut dia, buah semangka dapat membantu menurunkan tekanan darah adalah sebuah fakta.
Buah semangka.
- U-Report
"Semangka banyak sekali nutrisinya. Termasuk salah satu di antaranya adalah mineral kalium. Nah, kalium sendiri dia sifatnya melebarkan pembuluh darah, sebagai fase dilatasi. Sehingga, pembuluh darah jadi melebar, sehingga tekanan darah pun bisa menurun," ujarnya dalam tayangan Hidup Sehat tvOne, Senin 3 Januari 2022.
Kendati demikian, dokter Diana memperingatkan, bukan berarti semangka bisa dijadikan sebagai pengobatan tunggal.
"Tapi tetap ya, bukan berarti kalau ada hipertensi hanya makan semangka saja. Gak bisa. Tetep, harus terkontrol obat. Pola makannya bagus, boleh silakan ditambahkan semangka," kata Diana.
Tips menurunkan tekanan darah tinggi
- Times of India
Lalu, bagaimana cara konsumsi semangka untuk membantu menurunkan hipertensi? Seberapa banyak aturan konsumsinya dalam sehari?
"Biasanya makan semangka kita potong-potong, kira-kira satu slice. Nah, sehari makan dua slice boleh," ujarnya.
Nah, selain dapat membantu menurunkan tekanan darah, Diana mengungkap, semangka juga baik untuk menjaga kesehatan otot.
"Dari jurnal penelitian, atlet-atlet yang diberikan sekitar 493 mili jus semangka, itu memberikan efek setelah olahraga ototnya tidak terlalu lelah. Dan bagusnya dikonsumsi sebelum olahraga. Selain menjaga kesehatan otot, kandungannya juga bagus untuk mencegah lelah," kata dia.
Diana menjelaskan, dengan takaran 493 ml jus semangka, bisa dikonsumsi sebelum dan selama kita berolahraga.
"Kalau dari penelitiannya kan 493 ml hampir 500 mili, kalau langsung minum kembung banget. Jadi sebelum olahraga, mungkin minum 200 ml atau sekitar 1 gelas. Nah, selama olahraga bisa minum sedikit demi sedikit," papar dr. Diana F. Suganda.
