- Pixabay/fancycrave1
VIVA – Sudah umum diketahui bahwa madu memiliki segudang manfaat untuk kesehatan. Beberapa di antaranya adalah membantu menjaga imunitas, meningkatkan stamina hingga merawat kecantikan.
Namun, dengan banyaknya madu yang beredar di pasaran, hendaknya kamu berhati-hati. Sebab, tidak sedikit madu yang dijual tidak murni bahkan palsu.
Ilustrasi Madu
- U-Report
Presiden Direktur Combiphar, Michael Wanandi mengatakan, mengonsumsi madu sangat bagus untuk kesehatan. Terlebih, yang dikonsumsi adalah madu murni sehingga memiliki double impact.
Nah, agar manfaat madu lebih optimal, Michael menyarankan untuk memilih madu dengan kandungan bee pollen. Bee pollen sendiri merupakan salah satu produk yang dihasilkan lebah selain madu. Kini, kandungannya bisa didapatkan dalam produk madu.
Ilustrasi gambar madu manuka.
- U-Report
"Sebenarnya ada beberapa pengalaman dan studi bahwa bee pollen dapat meningkatkan imunitas dan mengandung antioksidan juga," ujarnya saat konferensi pers Launching Packaging Baru Madurasa dengan kemasan botol terbalik di Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Rabu, 12 Januari 2022.
Bee pollen yang merupakan campuran dari serbuk sari, nektar dan air liur lebah itu mengandung nutrisi yang melimpah sehingga dapat memberikan beragam manfaat untuk kesehatan.
Selain meningkatkan imunitas, kandungan antioksidan dalam bee pollen dapat membantu menangkal radikal bebas. Selain itu, bee pollen juga mampu mempercepat penyembuhan luka, memelihara fungsi organ hati, bahkan mampu menjaga kesehatan jantung.
Ilustrasi madu.
- U-Report
Lebih lanjut, Michael turut mengajak masyarakat Indonesia untuk mengonsumsi madu lokal, yang tak kalah bermanfaat dari madu impor.
"Biasanya kalau consumer menengah ke atas tahunya madu yang dari New Zealand, madu Manuka salah satunya. Di Indonesia ini saya rasa kita punya potensi besar, karena banyak jenis madu di Indonesia, cuma memang belum banyak yang punya reputasi yang bisa dipercaya. Sebenarnya kita juga bisa mencari madu lokal yang memiliki benefit sama atau lebih dari madu-madu dari luar negeri," papar Michael.
Ilustrasi madu.
- U-Report
Berbicara mengenai peluncuran packaging baru Madurasa, Commercial Head Combiphar, Edy Haryanto mengatakan, salah satu masalah yang sering dialami konsumen saat mengonsumsi madu adalah sulitnya mengeluarkan seluruh isi produk dari kemasan saat produk hampir habis. Banyak sisa madu yang menempel pada sisi kemasan bagian dalam yang sulit untuk dikeluarkan, dan akhirnya terbuang percuma bersama botolnya.
"Menyadari hal tersebut, Madurasa kini menghadirkan kemasan baru yang inovatif, yakni dengan posisi botol terbalik, yang memiliki dua kelebihan utama dibanding botol biasa. Pertama, praktis karena mudah digenggam dan ditekan, serta memiliki katup anti tumpah yang memungkinkan konsumen untuk menikmati madu sampai tetes yang terakhir," papar Edy Haryanto.
