- Pixabay
VIVA – Gula darah tinggi atau hiperglikemia dapat memunculkan sejumlah tanda, seperti halnya gula darah rendah atau hipoglikemia. Hiperglikemia dapat memengaruhi orang dengan diabetes tipe 1 dan 2 serta wanita hamil dengan diabetes gestasional.
Superintendent Pharmacist di Medicine Direct, Hussain Abdeh, mengatakan, kadar gula darah yang terlalu tinggi dapat menyebabkan sejumlah gejala.
"Salah satu yang paling banyak dibicarakan adalah bau buah pada napas Anda, yang dapat terjadi karena tingkat keton yang tinggi," ujarnya dikutip VIVA dari laman Express, Selasa 1 Februari 2022.
"Anda mungkin merasakan mulut yang sangat kering pada saat yang sama dan juga mengalami rasa haus yang ekstrem. Anda mungkin merasa perlu buang air kecil lebih sering dari biasanya, ini juga bisa menjadi tanda kadar gula darah tinggi," tambahnya.
Ilustrasi pengecekan diabetes.
- Pixabay/TesaPhotography
Meski demikian, apoteker itu mengatakan, minum air putih dalam jumlah yang cukup setiap hari, dapat membantu ginjal membuang kelebihan gula melalui urine.
"Ini bisa membantu menurunkan kadar gula darah Anda jika terlalu tinggi. Penelitian juga menunjukkan, orang yang minum cukup air memiliki kemungkinan kadar gula darah tinggi yang lebih rendah," kata dia.
Hussain menambahkan, berolahraga secara teratur dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang berarti sel-sel tubuh dapat menggunakan gula darah dengan lebih efektif.
"Saat Anda berolahraga, otot Anda dapat menggunakan gula darah untuk energi. Pastikan Anda tetap terhidrasi sehingga tubuh Anda dapat terus bergerak saat berolahraga. Dan hindari makanan ringan berenergi tinggi karena dapat melawan efek olahraga yang dapat menurunkan kadar gula darah Anda secara efektif," tuturnya.
Ilustrasi diabetes/gula darah.
- Pixabay/TesaPhotography
National Health Service (NHS) mencatat, setiap penderita diabetes memiliki kemungkinan untuk mengalami hiperglikemia atau gula darah tinggi.
NHS menambahkan, gejala hiperglikemia pada penderita diabetes cenderung berkembang perlahan selama beberapa hari atau minggu. Meski dalam beberapa kasus, mungkin tidak timbul gejala hingga gula darah berada pada kadar yang sangat tinggi.
Beberapa gejala gula darah tinggi atau hiperglikemia antara lain, peningkatan buang air kecil, peningkatan rasa haus dan peningkatan rasa lapar.
