- ANTARA FOTO/Fauzan
VIVA – Cuaca ekstrem yang saat ini melanda Tanah Air dengan suhu yang kadang panas terik dan berubah mendadak hujan deras, tentu berdampak pada kondisi tubuh. Terlebih, cuaca tersebut beriringan dengan suasana pulang kampung alias mudik yang akan segera dilakukan masyarakat jelang hari raya Idul Fitri.
Dokter spesialis gizi dr. Vikie Nouvrisia Anandaputri, M.Gizi, Sp.GK.,menyampaikan pentingnya protokol kesehatan apabila mudik memakai kendaraan umum mau pun pribadi. Terutama, hindari kerumunan di tempat-tempat istirahat dan tetap memakai masker di mana saja.
Selain protokol kesehatan, dokter Vikie memaparkan agar bisa mencegah penularan penyakit dengan menjaga imunitas tubuh. Hal ini bisa diatasi dengan mencukupi kebutuhan cairan saat mudik meski dalam kondisi berpuasa.
"Paling penting di jalan kita lupa minum air walau saat puasa makanya tetap usahakan minum delapan gelas atau satu liter per hari dan untuk anak 4-6 gelas saat sahur dan buka. Masalah di jalan dehidrasi biasanya," tuturnya dalam acara virtual Good Doctor dan LSPR, baru-baru ini.
Sebaiknya saat sahur bagi orang dewasa, konsumsi dua gelas air dan penuhi mineral dari buah serta sayur. Saat buka puasa, konsumsi dua gelas dengan takjil dan dua gelas lagi ketika makan besar. Serta dua gelas lagi ketika malam hari.
"Saat makan sahur makanan lengkap agar zat gizi lengkap untuk imunitas. Dan untuk berbuka jangan sampai dilewatkan, jangan nunda. Kalau saat buka, langsung makan aja. Jangan terlalu malam ditundanya walau di perjalanan," jelasnya.
Ilustrasi keluarga makan bersama
- U-Report
Ketika mudik juga, sebaiknya memiliki kebutuhan tidur dan istirahat yang cukup serta berpikir positif untuk mencegah stres. Lalu, apabila mudik saat masa lebaran maka dokter Vikie anjurkan mengonsumsi makanan yang sehat agar imunitas tetap terjaga.
Prinsip makanan sehat tersebut yaitu dengan menerapkan pola makan 4J (jumlah, jenis, jadwal, dan jurus masak). Untuk jumlah, porsi tiap orang berbeda-beda. Lalu untuk jenisnya pilih yang sehat seperti rendah lemak. Serta, jurus masak sehat dengan merebus atau tumis.
"Setengah piring untuk sayur dan buah, setengah lagi untuk lauk dan nasi. Makan hanya satu kepal nasi misal. Lauk satu telapak tangan. Lemak misal butter atau mayonaise hanya 1 ruas jari. Jadwal makan teratur ada pagi, siang, malam," pungkasnya.
