5 Bahaya Makanan Pedas untuk Kesehatan, Picu Diare hingga Jerawat

Bahaya makanan pedas nutuk kesehatan
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Mungkin sebagian orang menganggap bahwa makanan yang tidak ada rasa pedasnya akan membuat makan menjadi kurang sedap. Misalnya seperti menambahkan sambal atau saus dalam makanan kita. Hal tersebut tentu boleh saja dilakukan, namun jangan sampai berlebihan mengonsumsi pedas. 

5 Makanan yang Dianjurkan untuk Penderita Darah Tinggi, dari Buah Beri sampai Yogurt

Makanan pedas memang memiliki sejumlah manfaat seperti dapat membantu menurunkan berat badan, penyakit jantung bahkan depresi. Namun, terlalu banyak memakan makanan pedas juga bisa merusak tubuhmu. Mengutip dari eatthis.com, berikut ini sejumlah bahaya makanan pedas untuk kesehatan

1. Memiliki efek pencahar

7 Manfaat Luar Biasa Buah Pepaya untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Jaga Kesehatan Kulit

Sakit perut

Photo :
  • Times of India

Bahaya makanan pedas untuk kesehatan yang pertama adalah memiliki efek pencahar. Faktanya makanan pedas menjadi salah satu penyebab paling umum terjadinya sakit perut dan diare. Menurut sebuah penelitian ilmiah, makanan pedas yang dikonsumsi secara berlebihan dapat mengiritasi lapisan perut setelah memakannya. Gejala yang dihasilkan saat makan makanan pedas yang berlebihan seperti mual, muntah, sakit perut dan diare. Jadi, jika kamu merasa terlalu sensitif terhadap makanan pedas, ada baiknya untuk menghindarinya.

Kemenag Bekali Pelatihan Guru dan Pengawasan RA untuk Cegah Stunting Melalui PAUD HI

2. Dapat menyebabkan jerawat dan eksim

Ilustrasi jerawat/kulit berjerawat.

Photo :
  • Pexels/Anna Nekrashevich

Selanjutnya, makanan pedas juga dapat menyebabkan jerawat dan eksim. Menurut Rebecca Tung, MD, seorang dokter kulit yang berbasis di Florida, ketika makanan pedas menyebabkan peradangan di usus seperti sakit perut, refluks asam atau gejala lainnya, terkadang peradangan ini juga dapat terjadi pada kulit yang memerah, berjerawat, atau bahkan eksim. Jadi mengonsumsi makanan pedas yang berlebihan tidak dianjurkan. 

3. Dapat menyebabkan insomnia

Insomnia

Photo :
  • Times of India

Menurut para ahli kesehatan di WebMD, "Makanan pedas dan asam dapat membunuh upaya tidur karena menyebabkan mulas.” Mulas sendiri sangat bermasalah bagi orang-orang dengan penyakit refluks gastroesofageal (GERD) yang juga dikenal sebagai refluks asam. Menurut banyak ahli kesehatan terkemuka, makan makanan pedas mendekati waktu tidur tidak disarankan karena berbaring justru dapat memperburuk ketidaknyamanan yang kamu rasakan.

4. Dapat memengaruhi suara

Ilustrasi berbicara.

Photo :
  • U-Report

Bahaya makanan pedas untuk kesehatan yang lainnya yakni dapat memengaruhi suara. Menurut pakar kesehatan di The Mayo Clinic, mengonsumsi makanan pedas yang terlalu banyak menjadi salah satu penyebab yang bisa mengiritasi tenggorokan. Jika kamu adalah seseorang yang menderita refluks asam (sesuatu yang biasanya disebabkan oleh konsumsi makanan pedas) dapat menyebabkan tidak hanya muntah tetapi juga rasa sakit, bengkak dan suara yang berubah seperti suara kuda yang teredam. 

5. Dapat menyebabkan lecet dan ruam

Ilustrasi cabai.

Photo :
  • Pixabay

Bahaya makanan pedas untuk kesehatan yang terakhir adalah dapat menyebabkan lecet dan ruam. Menurut Barry Green, Ph.D., dari John B. Pierce Laboratory di New Haven, Conn, menyentuh beberapa makanan pedas berpotensi memiliki risiko kesehatan. 

Makanan pedas merangsang reseptor di kulit yang biasanya merespons panas.  Reseptor tersebut adalah serat nyeri, yang secara teknis dikenal sebagai nosiseptor polimodal. Mereka merespons suhu ekstrem dan stimulasi mekanis yang intens, seperti mencubit dan memotong. Makanan pedas juga merespons pengaruh kimia tertentu. Sistem saraf pusat dapat dikacaukan atau dibodohi ketika rasa sakit serat ini dirangsang oleh bahan kimia, seperti yang ada pada cabai yang memicu respons saraf yang ambigu. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya