- rsud.patikab.go.id
VIVA – Manfaat air cucian beras ternyata ada banyak, mulai dari dianggap dapat menjadi perawatan untuk kulit, perawatan rambut agar menjadi lebih kuat dan indah, untuk kesehatan pencernaan dan bahkan masalah yang dialami pada mata. Maka dari itu, saat hendak memasak nasi dan mencuci beras, jangan buang air sisa cucian berasnya karena ternyata masih bisa dimanfaatkan.
Saat ini, air beras diketahui menjadi semakin populer sebagai sebuah perawatan kulit. Hal itu dikarenakan manfaat air cucian beras dikatakan dapat menenangkan dan mengencangkan kulit, bahkan juga dianggap dapat memperbaiki kondisi kulit yang yang sedang bermasalah. Apalagi air beras ini juga bisa dibuat sendiri di rumah dengan mudah dan murah.
Air beras diketahui mengandung zat yang dikenal dapat membantu melindungi dan memperbaiki kulit. Terlepas dari manfaat air beras itu sendiri, namun masih banyak klaim-klaim yang belum sepenuhnya terbukti oleh sains. Mengutip dari Healthline, berikut ini manfaat air cucian beras yang bisa kamu ketahui dan rasakan sendiri manfaatnya.
1. Untuk mencerahkan kulit
Ilustrasi Kulit Sehat
- MS Glow
Manfaat air cucian beras yang pertama adalah dapat mencerahkan kulit. Penggunaan sisa air cucian beras ini banyak direkomendasikan dalam situs web untuk mencerahkan kulit atau mengurangi bercak-bercak hitam. Faktanya, banyak juga produk komersial, termasuk sabun, toner dan krim yang ternyata mengandung air beras.
Beberapa orang juga sudah merasakan manfaat air beras itu sendiri sebagai pencerah kulit yang alami. Sementara beberapa bahan kimia yang terkandung di dalam sebuah produk dengan air beras diketahui dapat mencerahkan pigmen kulit, namun tidak ada bukti seberapa efektifnya itu bekerja.
2. Manfaat air cucian beras untuk wajah
Ilustrasi kulit wajah.
- U-Report
Dalam sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2013 lalu, menunjukkan bahwa anggur beras atau sisa air cucian beras yang telah difermentasi dapat membantu memperbaiki kerusakan kulit akibat sinar matahari. Air beras yang difermentasi ini dapat meningkatkan jumlah kolagen di kulit yang dimana membuat kulit bisa menjadi lebih kenyal dan membantu mencegah kerutan. Air beras fermentasi ini juga tampaknya memiliki sifat tabir surya alami.
Sementara dalam hasil studi lainnya yang dilakukan, air beras yang difermentasi menunjukkan bukti kuat untuk manfaat anti-penuaan karena memiliki sifat antioksidan
3. Untuk mengatasi kulit kering
Ilustrasi kulit kering.
- U-Report
Selanjutnya sisa air cucian beras juga bermanfaat untuk mengatasi kulit yang kering. Air beras diketahui dapat membantu mengatasi iritasi kulit yang disebabkan oleh sodium laurel sulfate (SLS), bahan yang ditemukan di dalam banyak produk perawatan kulit. Bukti anekdotal telah menunjukkan bahwa menggunakan air beras sebanyak dua kali sehari dapat membantu kulit yang kering dan rusak oleh bahan SLS tersebut.
4. Untuk mengatasi rambut rusak
Ilustrasi rambut kasar.
- U-Report
Tak hanya bermanfaat bagi kulit saja, manfaat air cucian beras juga bisa digunakan untuk merawat rambut. Salah satunya termasuk rambut yang rusak, rambut yang telah diputihkan dapat dibantu dengan inositol, sebuah zat kimia yang terkandung dalam air beras. Kandungan tersebut dapat membantu memperbaiki rambut rusak dari dalam hingga ke luar, termasuk ujung rambut yang bercabang.
5. Untuk mengatasi gangguan pencernaan
Gangguan pencernaan.
- U-Report
Selain bermanfaat untuk kulit dan rambut, sisa air beras juga ternyata direkomendasikan oleh beberapa orang untuk diminum sebagai penetralisir racun. Saat kamu mengalami keracunan dari makanan yang dimakan atau sakit perut, air beras ini bisa diminum untuk mengatasinya.
Meskipun ada bukti kuat bahwa nasi dapat menyebabkan diare, namun beras seringkali mengandung jejak arsenik. Dengan meminum banyak air beras dengan konsentrasi arsenik dapat menyebabkan kanker, penyakit pembuluh darah, hipertensi, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.
6. Untuk mengatasi eksim, jerawat, ruam dan peradangan
Ilustrasi jerawat/kulit berjerawat.
- Pexels/Anna Nekrashevich
Banyak orang juga mengklaim bahwa dengan mengoleskan air beras secara topikal ke kulit, efeknya dapat menenangkan kulit, menghilangkan noda yang disebabkan oleh kondisi kulit seperti eksim dan juga membantu menyembuhkannya. Berdasarkan apa yang kita ketahui tentang sifat-sifat dari air beras, ada alasan untuk kita berpikir bahwa beberapa klaim tersebut mungkin memang benar. Namun, masih belum ada bukti yang kuat untuk membenarkannya.
7. Untuk mengatasi masalah pada mata
Ilustrasi mata.
- Pixabay/ ShaunNameNotTaken
Manfaat lain dari air cucian beras yakni adalah dianggap dapat mengatasi masalah yang terjadi pada mata. Ada beberapa orang yang mengatakan bahwa meminum air beras atau memakan nasi jenis tertentu dapat membantu memperbaiki masalah pada mata. Misalnya seperti degenerasi makula, yang biasanya menyerang orang tua dan dapat mengakibatkan kebutaan. Namun, sejauh ini klaim bahwa air beras dapat mengatasi masalah pada mata itu masih belum terbukti secara konkret.
8. Sebagai perlindungan kerusakan akibat sinar matahari
Ilustrasi wanita dan sinar matahari
- Pixabay
Manfaat air cucian beras yang terakhir adalah sebagai perlindungan kerusakan akibat sinar matahari. Perlu diketahui bahwa bahan kimia yang terkandung di dalam beras ternyata telah terbukti dapat membantu melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2016 lalu, menunjukkan bahwa air cucian beras dapat menjadi sebuah tabir surya yang alami dan efektif bila dikombinasikan dengan ekstrak tumbuhan lain.
Itulah sejumlah manfaat air cucian beras yang telah dikumpulkan dan bisa kamu ketahui. Mulai dari manfaat untuk kulit, rambut, kesehatan dan bahkan masalah pada mata. Alangkah baiknya segala sesuatu yang ingin dilakukan dicaritahu terlebih dahulu agar terhindar dari kesalahan yang mungkin bisa berisiko dan malah membahayakan. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi kamu yang membaca dan sedang membutuhkannya.
5 Makanan yang Dianjurkan untuk Penderita Darah Tinggi, dari Buah Beri sampai Yogurt
Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, adalah kondisi medis yang umum di mana tekanan darah dalam arteri meningkat. Untuk mengurangi masalah ini, salah satunya makanan.
