- Freepik/lookstudio
VIVA Lifestyle – Ada beberapa makanan penambah gairah seks yang wajib diterapkan oleh semua pasangan suami istri. Beberapa makanan tersebut juga akan menambah hubungan seks menjadi lebih intim. Banyak faktor gaya hidup yang dapat berperan menurunkan kinerja seksual kamu dan pasangan yang akan mengakibatkan hubungan kurang harmonis.
Hubungan seks yang berkualitas ini bisa ditentukan dengan berbagai faktor, salah satunya adalah libido dan kebugaran tubuh pasutri. Guna memaksimalkan kondisi tubuh, tentu asupan makanan yang bernutrisi sangat penting. Itulah mengapa memperkaya diet dengan makanan bergizi bisa bermanfaat untuk kehidupan seks kamu.
Diet sehat secara tak terduga bisa meningkatkan kesehatan seksual untuk pasutri. Diyakini bahwa nutrisi dalam makanan tertentu memberikan efek untuk kesehatan tubuh, termasuk kehidupan seks. Untuk itu, berikut rekomendasi makanan penambah gairah seks yang dirangkum VIVA dari Healthline.
1. Daging
Daging sapi
- Times of India
Mengonsumsi daging atau makanan lain yang mengandung asam amino tertentu bisa menjadi salah satu makanan penambah gairah seks pasutri. Aliran darah yang lancar memiliki peran penting dalam merespons seksual pada orang-orang dari semua jenis kelamin. Berbagai jenis makanan yang mengandung protein tinggi membantu meningkatkan aliran darah.
Beberapa makanan tersebut adalah daging sapi, daging ayam, maupun daging babi. Makanan dengan protein tinggi ini termasuk daging, mengandung asam amino yang bisa meningkatkan aliran darah. Tapi, kamu juga harus mengetahui bahwa makan terlalu banyak daging merah juga tidak baik untuk kesehatan jantung. Jadi, makan sewajarnya, ya!
2. Akar Bit
Bit sarat akan vitamin, mineral, antioksidan, dan juga nitrat yang bisa bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan seksual kamu dan pasangan. Nitrat ini bermanfaat untuk membantu dalam menjaga aliran darah yang tepat di seluruh tubuh sehingga bisa untuk meningkatkan stamina dan juga meningkatkan kesehatan reproduksi kamu.
Makanan penambah gairah seks ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan dorongan dan kinerja seks kamu sambil memberikan kamu stamina dan energi yang akurat. Kamu bisa mengonsumsi bit merah, membuat hummus bit atau mencampurkannya ke dalam smoothie.
3. Salmon
Ikan salmon.
- Pixabay
Salmon terkenal mempunyai asam lemak omega-3 yang tinggi dan menyehatkan jantung. Asam lemak tersebut bisa ditemukan di dalam daging merah muda, sarden, tuna, dan juga halibut yang bisa berperan untuk menjaga kesehatan tubuh dan kehidupan seks kamu.
Sebuah penelitian besar Cochrane tahun 2020 mengatakan, asam lemak omega-3 ini sedikit mengurangi risiko kejadian penyakit jantung koroner dan kematian, serta bisa mengurangi trigliserida atau lemak di dalam darah.
4. Apel
Apel
- Times of India
Apel adalah salah satu makanan penambah gairah seks yang mengandung senyawa quercetin yang kerap disebut sebagai antioksidan. Senyawa ini ada dalam beberapa buah dan sayur yang dinamakan sebagai flavonoid dan bisa membantu untuk mengelola tekanan darah tinggi.
Senyawa ini bahkan bisa mengobati kondisi yang berhubungan dengan fungsi seksual seperti DE. Tekanan darah tinggi ini bisa mengakibatkan disfungsi seksual lantaran kerusakan pembuluh darah mengganggu alirah darah ke area kelamin. Ini merupakan salah satu penyebab DE.
5. Kacang-kacangan
kacang almond
- freepik by topntp26
Kacang-kacangan dan biji-bijian juga menjadi salah satu makanan penambah gairah seks yang wajib dikonsumsi. Kedua jenis makanan ini mengandung senyawa, termasuk seng L-arginin dan omega-3 yang bermanfaat untuk membantu meningkatkan fungsi seksual kamu.
Kacang mete dan kacang almond mengandung seng tinggi. Sementara itu, beberapa camilan sehat ini mengandung L-arginin yang dapat membantu untuk membuat darah mengalir. Kacang-kacangan yang lain juga seperti kenari, biji labu, biji bunga matahari, dan lainnya sama mengandung senyawa tersebut.
Berapa Lama Rata-rata Umur Hidup Orang Indonesia? Ternyata Sampai Angka Ini
Angka harapan hidup orang Indonesia meningkat sebesar 0,31% pada 2023 yaitu sebesar 79,93 tahun dari sebelumnya yaitu 73,7 tahun pada 2022, menurut data BPS.
