Gak Cuma Lezat, Deret Camilan Sehat Ini Ampuh Pangkas Lemak

- Pixabay/ponce_photography
VIVA Lifestyle – Mengonsumsi makanan ringan sangat sering dilakukan oleh banyak orang dengan beragam jenis yang dikonsumsi. Namun ketika makanan ringan itu justru memberatkan bobot tubuh, itu bisa menimbun lemak berlebih hingga memicu kegemukan hingga obesitas.
Dokter Spesialis Gizi Klinik, dr. Verawati Sudarma SpGK, mengatakan bahwa camilan atau makanan ringan bisa menjadi sangat membingungkan. Sebab, camilan yang seharusnya sebagai pelengkap dan penambah kebutuhan kalori dalam sehari, nantinya bisa berlebihan jika salah mengonsumsi camilan tepat. Yuk, scroll untuk info lengkapnya.
"Snack tidak tepat itu artinya apabila konsumsi terlalu banyak dalam hal frekuensi lebih dari 2-3 kali. Jumlah kalori per porsi berlebihan, maka jumlah kalori total bisa berlebihan dan bisa obesitas. Contoh dalam 1 porsi roti isi, kandungan lebih dari 300 kalori," ujar dokter Vera dalam acara Hidup Sehat tvOne, Jumat 6 Januari 2023.
Ilustrasi sandwich atau roti isi
- Pixabay/Lisy_
Menurut dokter Vera, makanan yang tampak ringan sangat memungkinkan padat kalori hingga melebihi batasan dalam sehari. Selain roti, dokter Vera kerap memerhatikan pilihan camilan lain yang mudah dijumpai dan sering dikonsumsi berupa keripik singkong berbumbu.
"Snack seperti ini (keripik) bisa memiliki 400-500 kalori. Hindari konsumsi snack tidak sehat ini," katanya.
Deret asupan makanan ringan yang dianjurkan Dokter Vera, mencakup kalori tidak lebih dari 300 kalori dalam satu kali konsumsi. Selain itu, jenis camilan sehat harus tinggi serat dan vitamin agar membuat rasa kenyang tahan lama serta memenuhi kebutuhan nutrisi.