Sering Khawatir Picu Asam Lambung Naik, Puasa Justru Ampuh Atasi GERD

- Pexels/sora shimazaki
VIVA Lifestyle – Bagi sebagian masyarakat yang menderita gangguan asam lambung atau GERD perlu perhatian khusus untuk beberapa jenis makanan yang dikonsumsi agar tidak berpotensi meningkatkan asam lambung yang mengakibatkan ibadah puasa menjadi kurang lancar. Salah satu yang dinilai ampuh cegah GERD atau asam lambung saat puasa adalah madu. Bagaimana faktanya?
Aktivitas yang padat, stres, pola makan tidak teratur juga menjadi pemicu GERD, seperti yang dikatakan oleh dr. Rostikawaty Azizah dokter yang menangani penyakit GERD. Dikatakan dokter Rostikawaty, GERD adalah kondisi adanya penurunan fungsi katup lambung yang seharusnya tertutup tetapi katup menjadi terbuka.Â
"Hal yang membedakan antara dispepsia dan GERD yaitu jika dispepsia permasalahannya terjadi di bawah katup seperti mual dan begah. Tapi kalau GERD gangguannya di bagian atas seperti mulutnya pahit, sariawan, bau mulut, nyeri ulu hati, dan sebagainya," tuturnya dalam keterangan pers Freshmag.
Ilustrasi sakit maag.
- U-Report
Pada bulan Ramadhan, tentunya para penderita asam lambung seperti GERD memiliki kekhawatiran untuk berpuasa. Mengingat kekhawatiran tersebut, dr. Rostikawaty Azizah mengungkapkan bahwa sudah ada penelitian apakah penderita GERD boleh berpuasa atau tidak.
Penelitian itu merujuk pada salah satu institusi di Indonesia yang pernah membuat penelitian dari 130 orang yang sudah terdiagnosa GERD, kemudian dibagi dua yaitu menjadi 65 penderita GERD melakukan puasa dan 65 penderita GERD tidak melakukan puasa. Hasilnya adalah pada saat dianalisa dengan GERD Question apakah kondisi GERD mereka terjadi perbaikan atau tidak.Â
"Penderita GERD yang berpuasa justru menunjukan adanya perbaikan klinis dibandingkan mereka yang tidak menjalankan puasa," tambahnya.