- Pixabay/Pexels
VIVA Lifestyle – Aktivitas berenang menjadi salah satu aktivitas rekreasi andalan bagi setiap keluarga di berbagai wilayah di Tanah Air. Tak mengherankan jika libur panjang kawasan wisata air atau bahkan pantai akan banyak dikunjungi keluarga untuk berenang,
Berbicara berenang sebagai aktivitas rekreasi favorit di kalangan masyarakat, pasti kita akan sering menemukan banyak dari orang tua akan membawa sejumlah bekal dalam jumlah banyak untuk dikonsumsi saat berenang.
Ya banyak orang tua yang memilih membawa bekal dalam jumlah banyak untuk dikonsusmi anggota keluarganya sebelum berenang dengan alasan agar tidak masuk angin saat berenang.
Lantas benarkah demikian? Terkait hal itu, Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia, Dr. Piprim Basrag Yanuarso, Sp.A (K) angkat bicara. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Ilustrasi bakat berenang.
- U-Report
Dijelaskan olehnya tidak benar bahwa tidak makan sebelum berenang bisa sebabkan masuk angin.
“Enggak masuk angin,” kata dia saat ditemui awak media dalam media briefing World Emergency Day, di Kantor IDAI Salemba Jakarta Pusat, Selasa 23 Mei 2023.
Lebih lanjut diungkap Piprim bahwa dianjurkan agar mereka yang berenang untuk tidak makan terlebih dahulu. Namun apabila ingin makan harus ada waktu jeda minimal 2 jam sebelum aktivitas renang.
“Boleh makan tapi jangan habis makan langsung berenang. Misalnya sarapan sebelum renang jam 06.00 berenang jam 08.00. Gak boleh itu makan di pinggir kolam renang setelah itu langsung berenang,” jelas Piprim.
Ilustrasi kolam renang/berenang.
- Pixabay/Free-Photos
Bukan tanpa sebab, diungkap Piprim langsung berenang setelah makan dapat menyebabkan orang tersebut tersedak dan muntah yang pada akhirnya membahayakan orang tersebut.
“Itu akan ada kemungkinan reflux, ada tersedak, kemudian aat berenang dia muntah. Bahaya terhirup jadi lebih banyak mudaratnya kalau habis makan langsung berenang,” ujar dia.
Tak hanya itu saja, berenang dalam kondisi perut kenyang juga bisa membuat seseorang mengalami kram. Yang mana kram bisa membahayakan seseorang hingga menyebabkan tenggelam.
Ilustrasi difabel berenang.
- Pixabay
“Kalau makan itu aliran darah ke organ pencernaan. Padahal saat renang itu butuh aliran darah ke ototo. Prinsipnya dalam semua olahrara tidak dianjurkan sesudah makan besar langsung olahraga, karena aliran darah sedang berkonsentrasi mencerna,” ujar dia.
Meski demikian Piprim memberi saran jika ingin makan sebelum berenang ada jeda waktu maksimal 1 jam sebelum berenang.
“Lebih aman paling dua jam sebelum berenang atau maksimal satu jam sebelum berenang,” kata dia menjelaskan.
