Cuaca Panas di Arab Saudi, Jemaah Haji Jangan Panik Jika Terasa Kesetrum saat Bersentuhan Kulit

Cuaca panas di Kota Mekkah Arab Saudi
Sumber :
  • Lutfi Dwi Pujiastuti/MCH 2023

VIVA Lifestyle – Jemaah haji Indonesia dan juga para petugas haji, selama berada di Arab Saudi sering merasakan sensasi seperti kesetrum ketika kulitnya bersentuhan dengan teman, akibat cuaca panas.

Terungkap 3 Alasan Iran dan Arab Saudi Saling Bermusuhan, Isu Agama Paling Kuat

Hal ini seringkali membuat mereka bertanya-tanya apa penyebabnya. Dari sisi medis kejadian ini ternyata bisa dijelaskan. Jadi jangan panik dulu ketika jemaah atau petugas haji mengalami kesetrum ketika bersentuhan dengan teman. Yuk, simak penjelasannya mengapa hal itu bisa terjadi. 

Panasnya suhu udara di Arab Saudi yang mencapai 39-40 derajat celcius ternyata menjadi salah satu penyebabnya. Dikutip laman Klik Dokter, dr Riza Marlina menjelaskan, saat hal itu terjadi pasti seseorang akan merasa khawatir karena terasa bagai tersengat atau seperti kesetrum saat bersentuhan dengan kulit orang lain.

10 Wanita Muslim Tercantik di Dunia, Mereka Menarik dan Menginsipirasi

"Itu memang kerap dapat terjadi," kata dr Riza, dikutip VIVA, Selasa 30 Mei 2023.

Alasan Yordania dan Arab Saudi Justru Bantu Israel Lawan Serangan Udara Iran

Perlu Anda ketahui umumnya tubuh manusia sebenarnya merupakan suatu medan listrik alami. Energi listrik yang berada di dalam tubuh bertugas untuk mengatur berbagai fungsi organ, mulai dari otak hingga jantung.

Apabila tubuh dalam keadaan normal maka tiga elemen utama seperti proton, elektron dan neutron akan memiliki jumlah yang seimbang. Namun, ada kalanya salah satu elemen menjadi dominan hingga menimbulkan ketidakseimbangan.

Saat tubuh kebetulan memiliki jumlah elektron yang lebih banyak dan tak sengaja bersentuhan dengan kulit orang lain akan timbul sensasi kesetrum. 

"Dengan secara tidak sengaja orang yang bersentuhan dengan Anda memiliki muatan proton yang lebih banyak. Penyebab kondisi ini salah satunya akibat kulit kering hal ini terjadi akibat kulit kering lebih bisa melepaskan elektron dengan mudah,” jelasnya.

Untuk itu lanjut dr Riza, masalah ini bisa diatasi dengan menggunakan pelembap serta konsumsi air putih yang banyak serta gunakan pakaian dari bahan katun. 

Namun, jika kondisi ini tidak membaik juga, Anda bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya