- Pinkvilla
JAKARTA – Perubahan mood seseorang bisa mudah terjadi. Saat ini dia dalam keadaan bahagia namun bisa saja lima menit kemudian moodnya berubah menjadi lebih jelek. Ada berbagai faktor yang menyebabkan mood seseorang cepat berubah.
Salah satunya adalah perubahan cuaca, hal ini dibenarkan oleh Spesialis Kedokteran Jiwa, dr. Iman Firmansyah,Sp.KJ. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Dalam program Hidup Sehat tvOne, Rabu 13 Desember 2023, Iman menjelaskan bahwa ada beberapa kasus yang disebut sebagai Seasonal Affective Disorder gangguan yang salah satu ciri dari depresi tetapi lebih mengarah masalah berhubungan musim.
Wanita galau.
- ngerumpi.com
“Biasanya terjadi pada orang-orang yang tinggal di daerah dengan 4 musim biasanya kegalauan ini terjadi pada masyarakat di musim-musim gugur dan dingin itu mempengaruhi hormonal mereka,” kata dia.
Di sisi lain, jika berbicara mengenai perubahan mood, wanita disebut-sebut lebih gampang atau mudah menjadi galau. Bahkan disebut wanita bisa 4 hingga 5 kali berisiko lebih galau dibanding laki-laki.
“Fakta tapi sebenarnya galau tidak hanya wanita tapi pria bisa juga galau. Tapi wanita lebih banyak mengalami kegalauan kira-kira 4-5 kali banyak faktor masalah hormonal, perasaan dan lain-lain,” kata dia.
Di sisi lain, berbicara mengenai stress, stress merupakan reaksi tubuh terhadap perubahan dalam hidup yang tak sesuai harapan dan ekspektasi. Stress bisa terjadi karena berbagai hal seperti kehilangan orang tua hingga menjadi orang tua baru.
Wanita Cemas
- VIVAnews/Adri Irianto
Namun dibalik stress ternyata stress memiliki banyak manfaat juga. Apa saja? Berikut ini rangkumannya seperti dikutip dari tayangan Hidup Sehat tvOne, Rabu 13 Desember 2023.
1. Stress meningkatkan fungsi otak
Saat stress otak akan dipaksaa untuk bekerja keras. Tanpa disadari meningkatkan fungsi daya otak seperti mrningkatkan kemampuan mengingat dan daya konsentrasi. Hal tersebut lantaran senyawa kimia dalam otak, akan meningkat.
2. Stress meningkatkan kekebalan tubuh
Ketika merespon stress tubuh menyiapkan diri dari berbagai ancaman infeksi dari luar dengan mengeluarkan inkerlukit. Zat kimia ini akan memperkuat kekebalan tubuh meski dalam jangka waktu yang pendek.
3. Stress meningkatkan energi tubuh
Meningkatnya energi tubuh dihasilkan dari hormon adrenalin dan kortisol yang dikeluarkan tubuh ketika stress. Meningkatnya energi tubuh karena stress lantaran hati mengeluarkan banyak glukosa.
4. Stress dapat mengasah diri jadi lebih tangguh
Ketika ada masalah menyelesaikan atau menghindari. Jika seseorang yang stress takut akan masalah akan menghindari masalah. Padahal sesekali menghadapi masalah dengan pikiran tenang karena stress dapat membuat kita jadi takut.
