Nenek Ini Hidup dengan Air dan Matahari, Tanpa Makanan

Navenna Shine
Sumber :

VIVAlife -Sandang, pangan, dan papan merupakan kebutuhan pokok setiap manusia. Bagaimana kalau salah satunya tak terpenuhi, pangan misalnya? Sejumlah ahli menyebutkan bahwa Anda dipastikan bakal mati kelaparan. Tapi lihatlah yang terjadi dengan wanita berusia 65 tahun ini. Hidup tanpa makanan, hanya membutuhkan air dan sinar matahari untuk bertahan hidup.

5 Kebiasaan Sepele yang Bikin Wajah Cepat Keriput! Hindari Segera!

Adalah Navenna Shine yang menekuni gaya hidup Breatharian, teknik bertahan hidup yang boleh jadi terbilang aneh. Shine berhenti makan sejak tanggal 3 Mei. Ia mengatakan tubuhnya tak perlu asupan makanan, hanya dengan sinar matahari, nutrisi dalam tubuhnya telah tercukupi.

Wanita tua itu telah menjalani program Breatharian selama lima minggu. Ia menuturkan kalau teknik ini membuat dia lebih baik. "Pada satu titik saya merasa bahwa tubuh ini telah menyimpan lemak dengan baik," kata Shine seperti dikutip dalam Dailymail.

Penjual Kopi Temukan Jasad Wanita Tanpa Kepala di Tangerang

Demi menjalankan gaya hidup Breatharian, Shine memasang delapan kamera untuk melacak kemajuannya. Ini juga untuk memastikan bahwa dia tak membawa makanan ringan jenis apapun ke dalam rumahnya.

Sementara semua orang mengadakan ada pesta barbeque, Shine sama sekali tak mencium aroma kenikmatan makanan tersebut. Saat ada pesta pernikahan pun, ia mengaku sudah tak tertarik dengan hidangan yang tersedia. Ya, demi mengisi hari-hari yang tak biasa (tanpa makan),  Shine pun mengisi waktu dengan menonton film, berolahraga, dan tidur.

Viral Seorang Wanita Terapkan Hidup Hemat Ekstrem: Bisa Menabung Rp1,1 Miliar

Tak hanya itu, agar tetap kuat sekaligus menjaga proses detoksifikasi, per tiga hari sekali wanita yang telah menurunkan bobotnya sebanyak 29 kg ini, selalu mengonsumsi jus. Walau sudah mengetahui risiko berbahaya bagi kesehatannya bahkan dapat menyebabkan kematian, ia tetap bertahan dengan kebiasaan uniknya itu.

Dan benar saja. Tanpa makan, ia merasakan beberapa efek samping yang menyerang tubuhnya, seperti munculnya rasa sakit di bagian belakang tenggorokkan, mual, sembelit, bahkan merasa lemah. Di hari ke 30 saat menjalani gaya hidup ini, Shine mengatakan kalau dirinya tak benar-benar yakin mampu bertahan, namun ia tetap akan melakukan dengan usaha yang terbaik.

Hingga kini, diperkirakan lebih dari 5000 orang yang bertahan hidup dengan cara ini, mengandalkan cahaya tanpa makan. Disamping itu, belum ada penelitian yang membuktikan seseorang dapat bertahan hidup dari kelaparan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya