KONSULTASI: Meluruskan Persepsi Salah Tentang Lari

pasangan lari pagi
Sumber :
  • istock

VIVAlife – Selama ini ada banyak persepsi ngawur tentang olahraga lari. Seorang pembaca VIVAlife menanyakan tentang hal ini kepada dokter Tri Ari Wibowo dari Meetdoctor. Berikut adalah konsultasi dokter dan pasien secara online tersebut, tentang manfaat lari.

Kemnaker Mendukung Penataan NLE dengan Diimbangi Peningkatan Pelindungan Kerja TKBM di Pelabuhan

Pertanyaan:

Dokter, boleh tolong jabarkan apa saja sih manfaat dari lari pagi? Selain melatih jantung, apa lagi ya benefitnya? O ya dok, apa boleh kalau saya malas lari keliling kompleks, memilih lari bolak-balik di dalam rumah saja?

Musim Mudik Lebaran 2024, TPI Imigrasi Soetta Catat Pergerakan Penumpang Naik 10 Persen

Yang penting dihitung durasinya kan dok, bukan jaraknya karena kebetulan halaman rumah saya lebar, jadi saya bisa lari berputar-putar di situ. Soal durasi, setengah jam lari sudah cukup kan dokter? Satu lagi dokter, sekarang sedang tren lari malam. Sebenarnya lari malam itu sehat tidak dok? Soalnya kata orang, angin malam itu jahat.

Salam,
Ali Imran

Jawaban:

Salam sehat untuk Pak Ali.

Selain Perpanjangan Kontrak, Erick Thohir Ungkap Perbincangan dengan Shin Tae-yong di Qatar

Olahraga lari itu baik untuk jantung, pembakaran lemak, penurunan kadar kolesterol, menambah stamina, menambah daya tahan, serta meningkatkan metabolisme tubuh. Yang terpenting saat lari, bukan durasi waktunya yang dihitung. Yang dipantau adalah denyut jantung dan kalorinya.

Denyut jantung berfungsi untuk menilai taraf kekuatan dan metabolisme, sedangkan ukuran kalori (biasanya pada mesin treadmil) untuk menilai tujuan, berapa kalori yang Anda ingin bakar saat berolahraga.

Namun apabila Anda tidak berlari di treadmil, dengan pengukur kalori otomatis , dapat diukur dengan jarak lari Anda yaitu minimal 3 kilometer perhari, dan track yang menanjak akan menambah kalori yang dibakar. Jadi intinya, yang dihitung bukan durasinya.

Durasi tidak menentukan, karena terkadang orang yang tidak berlari (dalam intensitas kecepatan sama), bisa saja kalori yang dibakar sama nilainya, dengan berjalan lambat selama 1 jam, dengan kecepatan dan intensitas tinggi 10 menit. Dan hal tersebut, tentunya akan sia-sia untuk program olahraga Anda.

Mengenai lari malam hari cukup sehat, asalkan dilakukan minimal 4 jam sebelum tidur malam, karena metabolisme dan denyut jantung yang meningkat, akan membuat Anda susah tidur. Hal ini juga sebagai solusi bagi orang-orang kota yang sibuk bekerja di pagi hari.

Demikian semoga bisa membantu,
dr. Tri Ari Wibowo

Meetdoctor


Anda memiliki masalah dan pertanyaan seputar kesehatan? Kirim pertanyaan Anda ke konsultasi@viva.co.id.

Masalah Anda akan dijawab oleh dokter ahli. Pertanyaan yang dikirim sebaiknya ditulis dengan bahasa jelas, ringkas, dan sopan. Tim redaksi akan menyortir terlebih dahulu pertanyaan yang masuk. Pertanyaan pembaca yang dijawab, akan ditampilkan melalui artikel di VIVAlife.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya