Belum Ada KLB Listeriosis Akibat Konsumsi Apel Impor

Ilustrasi apel
Sumber :
  • iStock

VIVA.co.id - Munculnya pemberitaan adanya listeriosis, penyakit yang muncul akibat mengonsumsi apel impor yang terinfeksi bakteri, ditanggapi cepat Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kemenkes RI, dr. H. M. Subuh, MPPM.

Mendag: Tak Semua Apel Impor dari AS Dilarang Beredar

Dari surat elektronik yang dikirim Pusat Komunikasi Publik Kemenkes , Selasa, 27 Januari, dinyatakan sampai saat ini, belum ada laporan kejadian luar biasa (KLB), berupa keracunan pangan akibat mengonsumsi buah apel impor dari daerah.

Yang jelas, Kementerian Kesehatan RI akan memberi beberapa langkah pencegahan, utamanya dalam perilaku konsumsi masyarakat, agar mereka terhindar dari infeksi bakteri listeria. Cara-cara itu adalah:

1. Bilas bahan mentah dengan air mengalir, seperti buah-buahan dan sayuran, sebelum dimakan, dipotong, atau dimasak. Bahkan jika sudah dikupas, tetap harus dicuci.

2. Menggosok produk hasil pertanian, seperti melon dan mentimun, dengan menggunakan sikat bersih sebelum disimpan, dan keringkan produk dengan kain bersih atau kertas.

3. Pisahkan daging mentah dan unggas dari sayuran, makanan matang, dan makanan siap saji.

4. Cuci peralatan masak, berupa alat atau alas pemotong, yang telah digunakan untuk daging mentah, unggas, produk-produk hewani sebelum digunakan pada produk makanan lainnya.

5. Cuci tangan menggunakan sabun sebelum mengolah makanan, dan saat akan makan.

“Pencegahan secara total mungkin tidak dapat dilakukan, namun makanan yang dimasak, dipanaskan, dan disimpan dengan benar umumnya aman dikonsumsi karena bakteri ini akan mati pada temperatur 75 derajat celsius,” ujar dokter Subuh.

Selain itu, Ditjen PP dan PL Kemenkes RI juga telah mengembangkan sistem respon cepat terhadap KLB keracunan pangan, dalam sistem SMS Gateway, sehingga informasi terkait KLB keracunan pangan dapat tertanggulangi dengan cepat dan tepat.

Baca juga:





Apel, buah penurun berat badan.

Eropa Sejak Lama Larang Apel dari Amerika Serikat

Sejak lama AS gunakan sebuah zat kimia pencegah pembusukan

img_title
VIVA.co.id
30 Januari 2015