- iStock
VIVA.co.id – Melihat orang mendengarkan musik dari headset atau earphone, saat ini menjadi hal yang sering dijumpai di beberapa fasilitas transportasi umum.
Namun, pernahkah Anda menghitung seberapa sering orang menggunakan headset? Padahal jika terlalu lama memakainya, hal tersebut bisa mengganggu fungsi pendengaran (tuli).
Hal ini dibenarkan dokter Nina Amelia, dari laman Meetdoctor, yang bersedia menjelaskan mengenai hal ini. Menurut Nina, jumlah tingginya gelombang suara yang masuk ke dalam telinga seseorang, bisa jadi kunci penting dari keoptimalan fungsi dengar yang dimiliki telinga.
"Rongga dan organ telinga adalah bagian yang sangat sensitif, apalagi terhadap gelombang suara," katanya. Jadi, jika telinga dialiri gelombang suara berlebihan, sensitivitasnya akan bertambah dan menimbulkan gangguan pada organ pendengaran. Gangguan tersebut biasa dikenal dengan istilah NIHL (Noise-Induce Hearing Loss).
Nina menjelaskan, pendapat dari beberapa referensi medis menyatakan NIHL, dapat disebabkan oleh paparan suara keras seperti pada konser musik atau klub malam. "Oleh karena itu, penggunaan headset dalam jangka waktu panjang sesungguhnya tidak aman, apa pun aktivitasnya," katanya.
Nina menyarankan, penggunaan earphone harus dibatasi, "Minimal 1 jam, dengan volume sedang." Jika bisa, jangan terlalu sering menggunakan earphone saat mendengarkan musik.
Terlebih jika akan tidur di malam hari. Jika lupa dan akhirnya tertidur, musik akan terus menyala hingga durasi lama ini membahayakan keoptimalan fungsi telinga. (art)
Baca juga: