- iStock
VIVA.co.id - Hidup sehat, tidak hanya ditentukan gaya hidup yang dimiliki seseorang. Namun, kesehatan juga dipengaruhi bagaimana cara kita berpikir. Selalu berpikiran negatif, bisa membuat kesehatan tubuh terganggu. Namun selain itu, ada lagi hal-hal lain yang bisa merontokkan kesehatan Anda. Berikut ulasannya menurut Times of India:
Meratapi nasib
Anda jomblo? Kesepian? Jangan terlalu muram dan mengurung diri di kamar. Jika kebiasaan ini terlalu lama dilakukan, maka kesehatan Anda yang terancam. Sebab mengurung diri dan membatasi akses bertemu orang banyak itu, lama-kelamaan akan menimbulkan frustasi dan depresi, sesuatu yang merusak kesehatan mental serta fisik.
Baiknya, manfaatkan kesendirian Anda untuk mengeksplor sesuatu yang belum pernah dicoba. Kunjungi tempat-tempat yang belum pernah didatangi, dan temui orang- orang yang bisa menghibur diri. Dengan begitu hidup sendiri kita tidak akan merasa kesepian.
Berbohong
Ya, kebiasaan bohong ternyata mengganggu kesehatan. Faktanya, kebiasaan berbohong yang terus menerus dilakukan, dapat menimbulkan rasa cemas dan takut, yang berujung pada munculnya stres.
Hormon stres, tersebut lalu menyerang kesehatan fisik, yang menimbulkan beberapa keluhan seperti sakit kepala sebelah, hingga panik berlebihan. Cobalah untuk selalu positif dalam melakukan sesuatu, tanpa harus berbohong dan memalsukan keadaan. Dengan begitu, hidup akan lebih aman dan nyaman.
Kekerasan dari pasangan
Jika Anda berada dalam sebuah hubungan yang tidak sehat dalam waktu lama, ini juga bisa berdampak pada kesehatan tubuh. Tidak hanya fisik yang terlukai karena perlakukan sepihak dari pasangan, hubungan ini tak sehat karena membuat jiwa tertekan.
Ketahuilah, kekerasan fisik maun lisan, bisa menimbulkan trauma berkepanjangan. Oleh sebab itu, hal ini harus segera dihentikan. Carilah pasangan yang tepat, yang bisa menghargai dan mencintai Anda tanpa memberi kado lebam di bagian mata.
Baca juga:
Pemerintah Diminta Sediakan Jaminan Bagi Pekerja Informal
Baik berupa Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKm).
