BPOM Ingin Blokir Situs Penjual Obat Tanpa Izin

Roy Sparringga
Sumber :
  • VIVA / Dhea Amanda
VIVA.co.id
- Fenomena beredarnya obat dan kosmetik palsu di pasar online, memprihatinkan banyak pihak. Dan jika dibiarkan, maka pihak yang dirugikan pastilah masyarakat.


Ditemui beberapa waktu lalu di ruang kerjanya, yang ada di bilangan Percetakan Negara, Jakarta Pusat, Roy Sparringa, M.App, Sc, Kepala BPOM menanggapi serius hal tersebut.

 

“Kami merasa prihatin dengan adanya kasus seperti ini. Namun kami juga tak akan tinggal diam. Kami akan bekerja sama dengan Kominfo dan kini sedang berupaya untuk memetakan setiap URL, dari website pedagang obat palsu itu,” ujar pria berkarakter kalem itu.


Nantinya, situs-situs nakal yang ketahuan menjual obat dan makanan terlarang, tanpa izin akan diblok, seperti halnya situs porno. Roy berharap, kegiatan ini akan menjadi langkah pertama, dari upaya memutus jalur online berisi penipuan, yang merugikan masyarakat serta mengancam kesehatan.


“Selain itu, dalam sektor perdagangan non-online, kami akan meningkatkan kinerja, untuk mengusut pusat jalur perdagangan obat dan makanan berbahaya, seperti produsen yang memproduksi makanan dan obat ilegal,” Tambahnya.


![vivamore="
Baca Juga
:"]

Izin Impor Bahan Baku Obat & Makanan Dirancang ‘Online'



Paket Ekonomi Jilid VI Sasar Produsen Obat
[/vivamore]
Seorang tenaga medis menunjukkan vaksin campak

Atasi Peredaran Vaksin Palsu, Kewenangan BPOM Diperluas

Diharapkan pemerintah, asosiasi sektor kesehatan, masyarakat membantu

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2016