Bahaya Sabun Mandi untuk Wajah

Sabun Mandi
Sumber :
  • http://www.sosyalmekan.net

VIVA.co.id - Banyak orang yang menggunakan sabun mandi untuk mencuci muka, tanpa mengetahui efek samping dari penggunaan sabun tersebut. Sabun mandi terbuat dari natrium lauril sulfat yang dapat merusak kulit wajah.

Sabun batangan yang sering digunakan untuk tubuh cenderung mengandung bahan kimia dan bahan pengawet. Sabun itu juga mengandung wewangian buatan dan soda kaustik. Penggunaan sabun batangan dapat merusak kulit wajah yang lembut dan sensitif.

Sabun yang digunakan untuk mencuci wajah dapat membuat kulit gatal-gatal, kering, dan menimbulkan jerawat. Selain itu, dapat menyebabkan penuaan dini pada kulit wajah Anda.

Seperti dilansir dari laman Boldsky, ada beberapa efek samping menggunakan sabun pada kulit wajah:

Kerusakan kulit

Daun Cabai Mampu Atasi Masalah Kulit

Sabun dapat merusak lapisan luar kulit wajah dan menghilangkan kandungan minyak yang diperlukan kulit wajah. Kulit wajah menjadi kering dan gatal jika menggunakan sabun dalam jangka waktu yang lama.
 
Kulit kering

Sabun mengandung soda kaustik yang dapat membuat kulit keriput. Soda tersebut juga membuat kulit wajah tipis dan mengelupas.

Penurunan kekebalan kulit

Masker Aspirin Mampu Bersihkan Pori-pori Wajah

Efek lainnya menggunakan sabun pada wajah adalah berkurangnya tingkat kekebalan kulit terhadap infeksi. Sering menggunakan sabun dapat merusak lapisan lemak kulit yang berfungsi sebagai perlindungan dari berbagai infeksi.

Menghancurkan bakteri baik

Sabun dapat membunuh bakteri baik di kulit yang membantu Anda untuk melawan berbagai infeksi. Dengan demikian, kulit sering berjerawat.

Berkurangnya Vitamin D

Suka Dandan Menyeramkan, Wanita Ini Dianggap Aneh

Vitamin D terakumulasi dalam kulit wajah yang dapat melindungi dari sengatan sinar matahari. Namun, vitamin D akan hilang jika sering menggunakan sabun untuk mencuci muka. Vitamin D juga penting untuk menjaga kesehatan kulit dan tulang.

Pori-pori kulit

Beberapa sabun mengandung lemak hewan dan tumbuhan sehingga dapat menyumbat pori-pori kulit. Hal demikian dapat membuat infeksi dan menimbulkan komedo yang berujung menjadi jerawat.

Mengganggu pH kulit

Sabun memiliki tingkat pH yang dapat menghilangkan pH asam kulit yang melindungi dari bakteri.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya