Sumber :
- iStock
VIVA.co.id
- Nanti setelah Lebaran, para orangtua mungkin sudah merencanakan liburan untuk anak, sembari menikati waktu berkualitas dengan keluarga besar. Salah satu tempat yang Anda incar mungkin kolam renang, karena ini wahana yang sangat disukai anak-anak. Namun berenang biasanya bisa meninggalkan efek pada tubuh, khususnya pada mata yang menjadi merah dan terasa perih. Apa penyebabnya?
Sebuah penelitian di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Amerika Serikat menyatakan, penyebab mata merah saat renang, bukanlah karena kandungan klorin yang tercampur di dalam air. Namun, disebabkan adanya kandugan urine yang terdapat dalam kolam renang umum.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Ilmuwan Ungkap Alasan Mata Terpejam saat Ciuman
Baca Juga :
Wisata Air Terbesar di Jepara Segera Diresmikan
Sebuah penelitian di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Amerika Serikat menyatakan, penyebab mata merah saat renang, bukanlah karena kandungan klorin yang tercampur di dalam air. Namun, disebabkan adanya kandugan urine yang terdapat dalam kolam renang umum.
Baca Juga :
Bungkam Watford, MU Samai Poin ManCity
Dilansir dari
Daily Mail,
mengeluarkan urine di kolam renang umum, adalah kebiasaan buruk yang ironisnya dilakukan hampir semua orang. Campuran klorin dan urine di dalam air kolam renang inilah yang akhirnya memberi efek panas dan perih, yang berujung iritasi pada mata Anda.
"Salah satu cara menanggulanginya,dengan mengedukasi orang untuk menghentikan kebiasaan ini. Memang tak mudah, dan membutuhkan waktu," ujar Thomas M, Lachocki, salah satu peneliti.
Dalam jangka panjang, kandungan kotoran dalam air kolam renang umum bisa menyebabkan iritasi parah pada mata dan gangguan pernapasan. Tindak pencegahan bisa dilakukan dengan menggunakan kacamata renang. Hasil akan lebih optimal, bila Anda berenang di kolam pribadi, dan menghentikan kebiasaan buruk buang air kecil di kolam renang.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dilansir dari
