Sumber :
- istock
VIVA.co.id
- Selama ini, banyak orang yang mengira bahwa tanda-tanda penuaan biasanya mulai muncul di usia paruh baya. Namun, ternyata tingkat penuaan dapat dideteksi sedini mungkin, yaitu di usia pertengahan 20-an tahun, menurut sebuah studi yang belum lama ini dilakukan.
Dilansir dari Asia One, studi yang dipublikasikan dalam Prosiding National Academy of Sciences itu melibatkan sebanyak 954 orang yang lahir di Selandia Baru pada tahun 1972 dan 1973.
Para peneliti mengumpulkan data kondisi ginjal, hati, paru-paru, kesehatan gigi, pembuluh darah di mata serta metabolisme, dan fungsi sistem kekebalan tubuh orang-orang tersebut pada usia 26, 32, dan 38 tahun. Mereka juga mengukur jumlah kolesterol, tingkat kebugaran dan panjang telomere, yang merupakan pelindung ujung kromosom yang telah ditemukan berhubungan dengan kemungkinan hidup seseorang.
Dengan menggunakan total 18 pengukuran biologi, peneliti menentukan suatu "usia biologis" untuk masing-masing peserta.
Baca Juga :
Kenali Bahaya Radikal Bebas untuk Kulit
Para peneliti kemudian menemukan tanda-tanda kerusakan akibat penuaan yang jelas dalam tubuh peserta studi di usia 26 tahun.
Baca Juga :
Amankah Pembalut Herbal untuk Wanita?
Penulis studi mengatakan, temuan mereka ini dapat membuka jalan bagi studi-studi lain di masa depan yang mungkin akan lebih jelas, agar orang dapat mengetahui seberapa cepat penuan mereka dimulai.
Baca Juga :
Mengungkap Sejarah Lasik di Indonesia
Pemerintah Diminta Sediakan Jaminan Bagi Pekerja Informal
Baik berupa Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKm).
VIVA.co.id
11 Agustus 2016
Baca Juga :
