Tips Kesehatan dan Keselamatan Selama Arus Balik Lebaran

Puncak arus mudik di Tol Pejagan-Pemalang yang belum jadi pada tahun lalu.
Sumber :
  • Antara/Sigid Kurniawan

VIVA.co.id - Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan Tjandra Yoga Aditama memberikan tips dan pesan untuk masyarakat yang melakukan aktivitas mudik dan balik agar kesehatan dan keselamatan tetap terjaga.

Pemerintah Diminta Sediakan Jaminan Bagi Pekerja Informal

"Untuk keselamatan dan kesehatan kita bersama, ada lima pesan kesehatan agar arus balik dapat berjalan baik," katanya lewat pesan singkat, Minggu, 19 Juli 2015.

Pertama, mudik ke Kampung Halaman tentu melelahkan. Karena itu, agar pemudik mempersiapkan diri dengan baik. Untuk persiapan arus balik, kiranya para pemudik istirahat dan tidur yang cukup sebelum kembali ke perantauan.

Stimulasi Otot Elektrik, Cara Baru Dapatkan Tubuh Bugar

"Ingat bahwa situasi arus balik juga mungkin akan hampir sama beratnya dengan arus mudik, apalagi sampai H+2 tahun ini maka macet ke arah arus mudik juga masih terjadi. Bagi para penumpang juga perlu badan cukup segar untuk menempuh perjalananan berjam-jam," ujarnya menambahkan.

Kedua. Pemudik perlu menyiapkan makanan selama di perjalanan. Hal itu untuk mengantisipasi penuhnya rest area, dan sulitnya mencari makanan, seperti yang terjadi beberapa waktu lalu. Selain itu pemudik juga perlu memperhatikan kebersihan makanan yang dibeli di tengah perjalanan.

Hilangkan Depresi dengan Lari

"Kalau toh akan membeli di jalan, maka perhatikan kebersihan penjualnya. Ingatlah bahwa diare dan sakit perut merupakan salah satu keluhan dari para pemudik beberapa hari yang lalu terjadi," katanya.

Ketiga. Terkait penyakit ISPA yang tahun ini merupakan salah satu penyakit utama yang menimpa para pemudik. Ia menyarankan untuk menghindari kontak secara langsung dengan pemudik yang batuk, jika berada pada kerumunan banyak orang baik di pelabuhan atau stasiun.

"Kalau sedang batuk atau pilek tutup mulut ketika batuk dengan masker, saputangan, atau lengan baju, juga sedapat mungkin jangan kontak sehingga tidak tertular dari mereka yang sedang batuk pilek," ujarnya menerangkan.

Selain itu, hal yang cukup penting lainnya adalah mengecek kelaikan kendaaran untuk digunakan mudik atau sebaliknya. Kendaraan sebaiknya sebelum berangkat mudik atau arus balik dicek dulu di bengkel atau sendiri.

"Karena arus balik juga sama jauhnya maka sebelum berangkat arus balik maka ceklah kelaikan kendaraan Anda, agar aman di jalan. Ingat, kecelakaan lalu lintas dapat terjadi karena banyak hal," ujarnya.

Terakhir, pemudik perlu menjaga pola makan selama berlebaran di Kampung Halaman. Bisa saja karena euforia Lebaran dan berkumpul keluarga, banyak orang tidak memperhatikan asupan makananannya.

"Bisa jadi tidak terlalu baik, bisa terlalu banyak lemak, atau terlalu banyak makan, terlalu banyak manis-manis. Makanya asupan gizi harus seimbang, berolahraga dan jika perlu kontrol ke dokter."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya