Musik Kurangi Nyeri dan Kecemasan Pasien Operasi

gunting operasi
Sumber :
  • http://www.viralspell.com
VIVA.co.id
Pemerintah Diminta Sediakan Jaminan Bagi Pekerja Informal
- Menjalani operasi di ruang bedah seringkali terbayang rasa sakit dan cemas. Namun, sebuah penelitian mengungkap bahwa saat ini, rasa cemas dan sakit bagi pasien operasi bisa dihalau hanya dengan mendengarkan musik.

Manfaat Sehat Jalani Peregangan Tubuh Secara Rutin

Ini merupakan hasil penelitian dari seorang dokter bernama Dr Catherine Meads. Ia awalnya menemukan, musik yang diputar dari Pink Floyd membantunya bersantai setelah operasi pinggul baru-baru ini.
Cara Tepat Tangani Luka Kulit agar Tak Berbekas


Mendengarkan musik sebelum, selama dan setelah operasi dapat membantu mengurangi rasa sakit, menurut tinjauannya. Para peneliti di Queen Mary University, London, mengatakan pasien yang mendengarkan musik telah berhasil mengurangi rasa cemas dan nyerinya setelah operasi.


Seperti dilansir laman
BBC,
mereka yang ikut dalam percobaan penelitian ini juga mengungkap musik telah terbukti efektif bahkan saat pasien berada di bawah anestesi umum. Departemen Kesehatan setempat juga mengatakan bahwa para dokter harus mempertimbangkan temuan ini.


Para ilmuwan ingin rumah sakit menyarankan dan menginformasikan lewat selebaran informasi bahwa pasien diharapkan membawa perangkat musik dan playlist saat ke rumah sakit.


Tim penelitian telah melakukan 70 percobaan, yang melibatkan sekitar 7.000 pasien waktu operasi, membandingkan berbagai efek besar menenangkan dari musik. Ini diyakini para peneliti sebagai terapi yang aman dan murah.


Penulis utama, Dr Catherine Meads, mengatakan saat mendengarkan lagu milik Pink Floyd lewat album Dark Side telah membantunya menenangkan rasa sakit tiga jam setelah operasi pinggul pada bulan April.


"Musik adalah pilihan yang aman, murah dan non-invasif yang harus tersedia untuk semua orang menjalani operasi," katanya.


Katanya, saat ini musik belum banyak digunakan secara rutin selama operasi untuk membantu pasien dalam pemulihan. Untuk itu, ia menyarankan setiap rumah sakit mempertimbangkan temuannya.


Para peneliti pun menindaklanjuti temuan ini dengan studi di Rumah Sakit Royal London di musim gugur. Sekitar 40 wanita memiliki salah satu operasi caesar atau histeroskopi akan diberikan kesempatan untuk memiliki playlist mereka terhubung ke bantal dengan pengeras suara.


Bergema pesan dari sebuah penelitian menunjukkan musik dalam operasi itu mengganggu. Dr Meads memperingatkan perawatan harus dilakukan untuk memastikan musik selama operasi tidak mengganggu komunikasi tim medis.


Juru bicara Departemen Kesehatan mengatakan, "Ini adalah penelitian yang sangat menarik. Kami berharap dokter mempertimbangkan temuan ini,  karena kami ingin pasien untuk memiliki pengalaman terbaik dan pemulihan mungkin bisa berjalan cepat ketika mereka menjalani operasi."


Hazim Sadideen, ahli bedah plastik dari University Hospitals Birmingham yang juga telah meneliti peran musik, mengatakan bahwa penelitian ini komprehensif.


"Menjalani operasi kecil dan besar dapat menyebabkan stres. Untuk itu, musik dapat digunakan sebagai tambahan untuk meningkatkan perjalanan pasien, tentu saja penting untuk memastikan, musik apa yang digemari pasien dan musik apa yang bisa menenangkan."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya