Bahaya Konsumsi Jangka Panjang Obat Anti Nyeri

Obat (foto ilustrasi).
Sumber :
  • Reuters/Srdjan Zivulovic
VIVA.co.id
Cerita Nino Fernandez Jadi Pecandu Kopi
- Obat anti nyeri atau yang biasa dikenal dengan sebutan
pain killer
Waspadai Lima Jenis Kecanduan di Zaman Modern
, adalah jenis obat-obatan yang banyak dijual bebas di pasaran. Namun ternyata, di balik banyaknya penjualan obat ini di pasaran, ada bahaya yang dapat timbul bila penggunaannya berlebihan.
Lima Cara Aneh 'Film Panas' Ubah Hidup Kita Selamanya

Baca juga:

 

Hal ini dinyatakan dr. Dwi Pantja Wibowo, SpAn KIC-KMN, seorang Spesialis Anastesi dan Sekretaris dari Pengurus Pusat Pehimpunan Dokter Anestesi dan Terapi Intensif. Pantja menyatakan, penggunaan jangka panjang dari obat-obatan analgesia dapat berujung pada isu kecanduan.


"Ada beberapa jenis obat analgesia yang tergolong dalam obat-obatan jenis opioid (kelompok narkotika), yang apabila digunakan dengan tidak tepat bisa menyebabkan kecanduan," ujarnya dalam acara Penggunaan Obat  Anti Nyeri yang Tepat untuk Mengatasi Nyeri Akut bersama Pfizer di Jakarta, Rabu, 8 September 2015.


Panjta mengungkapkan, obat analgesia hanya berfungsi untuk menghilangkan rasa nyeri, tidak mengatasi sumber dan penyebab dari rasa nyeri tersebut. "Untuk itulah banyak yang menggunakan istilah `jika nyeri berlanjut hubungi dokter` di kemasan obat atau iklannya," ujar Panjta.


Dalam jangka panjang, nyeri yang berkelanjutan tidak bisa terus disiasati dengan obat penghilang nyeri. Namun Anda harus segera memeriksakan diri untuk mengetahui penyebab dan pemicu dari rasa nyeri tersebut, agar segera ditangani oleh ahlinya.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya