Sumber :
- http://www.onvsoff.com/
VIVA.co.id
- Tanggal 15 September ditetapkan sebagai peringatan Hari Limfoma sedunia. Secara pengertian, limfoma atau kanker kelenjar getah bening merupakan salah satu dari sekian banyak jenis kanker yang ada di dunia.
Penyakit ini berawal dari sel-sel yang disebut limfosit, salah satu sel darah putih yang merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh. Penyakit ini termasuk ke dalam enam penyakit kanker yang ditemukan di Indonesia.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Lima Jenis Kanker yang Paling Mematikan
Penyakit ini berawal dari sel-sel yang disebut limfosit, salah satu sel darah putih yang merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh. Penyakit ini termasuk ke dalam enam penyakit kanker yang ditemukan di Indonesia.
Baca Juga :
Cara Sederhana Deteksi Kanker
Berdasarkan data dari Globocan tahun 2012, setiap 90 detik, satu orang di dunia dinyatakan terdiagnosis kanker limfoma. Ini berarti, ada 400 ribu orang yang menderita kanker limfoma setiap tahunnya.
DR. Dr. Andhika Rachman, dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan hematologi-onkologi medik menjelaskan, banyak kasus kanker kelenjar getah bening berkembang ketika terjadi perubahan atau mutasi dalam limfosit, sehingga berkembang lebih cepat.
"Kanker kelenjar getah bening dibagi menjadi dua, yang pertama kanker kelenjar getah bening tipe Hodgkin dan yang kedua adalah kanker kelenjar getah bening tipe non-Hodgkin," kata Andhika dalam acara peringatan "Hari Limfoma Sedunia" di kawasan Cikini, Jakarta, Selasa, 15 September 2015.
Andhika menjelaskan, kanker kelenjar getah bening Hodgkin berawal dari nodus-nodus limfa, komponen dari sistem limfatik yang menyaring partikel asing dan berisi sel darah putih. Nodus limfa ini terletak pada tubuh bagian atas seperti dada, leher, atau bagian dalam lengan.
Sementara itu, kanker kelenjar getah bening non-Hodgkin merupakan salah satu jenis kanker yang menyerang sel darah putih yang disebut limfosit.
"Kanker kelenjar getah bening non-Hodgkin ini termasuk keganasan yang ada dalam darah. Oleh karena itu, pasien perlu mengetahui jenis kanker kelenjar betah bening yang diderita," tuturnya.
Jenis kanker getah bening dapat ditemukan dengan pengamatan sel kanker di bawah mikroskop atau tes laboratorium yang spesifik.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Berdasarkan data dari Globocan tahun 2012, setiap 90 detik, satu orang di dunia dinyatakan terdiagnosis kanker limfoma. Ini berarti, ada 400 ribu orang yang menderita kanker limfoma setiap tahunnya.
