Sumber :
- wikybrew
VIVA.co.id
- Terlalu lama menghabiskan waktu dengan duduk, seperti yang dialami banyak pekerja kantoran, diketahui dapat berujung pada obesitas, diabetes, maupun gangguan jantung. Gangguan ini dapat diperparah kualitas olahraga yang kurang dan pola makan sembarangan.
Baca juga:
Namun, tahukah Anda, kebiasaan duduk lama juga bisa mengancam kesehatan ginjal. Hal ini diungkap tim peneliti yang berasal dari Korea Selatan.
Dilansir dari
Fox News
, kesimpulan studi yang dirilis dalam Journal of Hepatology menyatakan Anda yang duduk lebih dari 10 jam atau lebih, memiliki risiko mengalami kerusakan hati yang 10 persen lebih besar dari yang duduk kurang lima jam.
"Terlalu lama duduk dan minimnya aktivitas fisik, bisa menyebabkan penumpukkan lemak pada organ hati," ujar Dr. Seung Ho Ryu, seorang profesor dari Kangbuk Samsung Hospital.
Menurut Seung Ho, kebiasaan melakukan kegiatan sembari duduk dalam waktu lama
(sedentary activities)
, dapat menyebabkan gangguan kesehatan jangka panjang. "Tak hanya pekerja kantoran, namun Anda yang gemar duduk berjam-jam bermalas-malasan dan menonton TV juga bisa terkena ancamannya," tuturnya.
Seung Ho menyatakan, aktivitas fisik adalah solusi terbaik untuk dapat menekan risiko gangguan kesehatan karena duduk terlalu lama. "Aktivitas fisik kuncinya. Dengan aktivitas fisik, Anda bisa terhindar dari risiko penyakit ini sebanyak 20 persen.
Baca Juga :
Waspadai Penyakit Penyebab Ginjal Kronis
Pengakuan Sahabat Soal Penyakit Pelawak Eko DJ
Eko sempat menderita stroke ringan.
VIVA.co.id
17 April 2016
Baca Juga :