Sumber :
- Hdwallpapers
VIVA.co.id
- Bagi pasangan suami-istri yang baru saja menikah, pasti ingin cepat-cepat menimang bayi. Namun sebuah ketakutan berkembang di masyarakat, bahwa jika setelah berhubungan intim, sang istri buru-buru membasuh organ vital, hal itu akan menghambat proses kehamilan.
Kemudian berkembang rumor, bahwa jika istri cepat-cepat mencuci organ intim, hal ini bisa menyebabkan sperma suami mati dan tidak terjadi pembuahan. Benarkah, apa komentar dokter tentang hal ini? Dokter Deffy Leksani dari laman Meetdoctor menjelaskan, umumnya hal ini tidak terlalu berpengaruh terhadap keberhasilan proses pembuahan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Tiga Ciuman Ajaib Ini Bikin Wanita 'Meleleh'
Baca Juga :
Kenali Tiga Jenis Difungsi Ereksi
Kemudian berkembang rumor, bahwa jika istri cepat-cepat mencuci organ intim, hal ini bisa menyebabkan sperma suami mati dan tidak terjadi pembuahan. Benarkah, apa komentar dokter tentang hal ini? Dokter Deffy Leksani dari laman Meetdoctor menjelaskan, umumnya hal ini tidak terlalu berpengaruh terhadap keberhasilan proses pembuahan.
“Sebab pada saat suami dan istri berhubungan, kemudian terjadi ejakulasi, sperma umumnya akan langsung masuk, meski sebagian ada yang di sekitar liang organ intim. Tetapi dalam hal ini, kebiasaan istri membasuh organ intim setelah berhubungan tidak menjamin 100 persen hal itu akan menghambat proses pembuahan,” ujar sang dokter.
Ia menyarankan, baiknya suami dan istri setelah berhubungan, tidak cepat-cepat melakukan bersih-bersih. Bercakap-cakap di atas ranjang setelah bercinta juga bisa jadi hal yang menyenangkan. Dengan demikian, akan ada jeda alias waktu yang cukup, dan ketakutan pembuahan tak terjadi maksimal menjauh. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
“Sebab pada saat suami dan istri berhubungan, kemudian terjadi ejakulasi, sperma umumnya akan langsung masuk, meski sebagian ada yang di sekitar liang organ intim. Tetapi dalam hal ini, kebiasaan istri membasuh organ intim setelah berhubungan tidak menjamin 100 persen hal itu akan menghambat proses pembuahan,” ujar sang dokter.
