Keuntungan Pria Pemilik Tingkat Testosteron Rendah

Ilustrasi jomblo.
Sumber :
  • Pixabay
VIVA.co.id
Bahaya Kesehatan yang Mengintai Pria Usia 40
- Anda pasti sudah pernah mendengar bahwa terdapat korelasi antara tingkat hormon testosteron dan massa otot pria. Banyak pula yang mengatakan bahwa testosteron dapat membantu Anda menurunkan berat badan dan mencegah penurunan gairah seksual akibat usia. Namun, kadar testosteron yang tinggi tidak selalu baik.

Pria, Ini Tanda-tanda Anda Alami Andropause

Ketika bicara mengenai kehidupan percintaan dan keluarga, hormon testosteron yang lebih sedikit ternyata akan lebih bermanfaat bagi Anda. Hal itu diungkapkan oleh sebuah studi yang belum lama ini dilakukan.
Detik-detik Serangan Rudal Israel Tewaskan 3 Anak dan Cucu Pentolan Hamas Ismail Haniyeh


Dilansir dari Men's Fitness, pria yang dapat menjaga hubungan yang erat dan bahagia bersama wanita, terutama dalam hal membesarkan anak, ternyata memiliki tingkat hormon testosteron yang lebih rendah dibandingkan pria yang kurang bisa menciptakan hubungan asmara dan keluarga yang harmonis.


Menurut para peneliti, tingkat testosteron yang rendah membantu pria menjadi pribadi yang lebih sabar, penyayang dan cakap dalam hal mengasuh anak.


Studi yang dilakukan oleh peneliti di The University of Notre Dame ini juga melakukan serangkaian tes untuk mengetahui apakah tingkat testosteron pria masing-masing memiliki perbedaan sesuai dengan tipe hubungan suportif yang mereka miliki, di luar hubungan dengan istri dan anak-anak.


"Hasil menunjukkan ketika pria yang lebih tua memiliki hubungan emosional yang suportif dengan saudara kandung, teman, tetangga dan teman kantor, mereka juga cenderung memiliki tingkat testosteron yang lebih rendah," ujar penulis studi sekaligus asisten profesor antropologi dan direktur Hormones, Health and Human Behavior Laboratory di Notre Dame, Lee T. Gettler.


Ia juga menambahkan bahwa keuntungan pria dengan tingkat testosteron rendah bukan hanya memiliki lebih banyak teman. "Kita tahu pria dan wanita dengan dukungan sosial memiliki kesehatan yang jauh lebih baik secara keseluruhan, sementara testosteron memengaruhi risiko-risiko berbagai kondisi kesehatan, seperti depresi, penyakit kardiovaskular, obesitas dan beberapa jenis kanker," ujarnya.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya