Sumber :
- REUTERS/Marcelo Del Pozo
VIVA.co.id
- Tak ada ibu yang mau anaknya terkena alergi. Apalagi kalau alergi itu akibat susu, asupan yang sesungguhnya baik untuk masa pertumbuhan anak. Namun apa saja efek dari alergi susu pada anak?
Dokter Deffy Leksani dari laman Meetdoctor menjelaskan alergi susu memang paling sering terjadi pada anak kecil. Efek atau reaksi alergi bisa terjadi dalam hitungan menit, hingga jam, setelah mengonsumsi susu atau produk turunannya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Aktivitas Asyik Bersama Pasangan Usai Bercinta
Baca Juga :
Tujuh Makanan Ini Mampu Jaga Keseimbangan Hormon
Dokter Deffy Leksani dari laman Meetdoctor menjelaskan alergi susu memang paling sering terjadi pada anak kecil. Efek atau reaksi alergi bisa terjadi dalam hitungan menit, hingga jam, setelah mengonsumsi susu atau produk turunannya.
“Alergi terjadi sebab kerusakan sistem kekebalan tubuh. Kondisi yang terjadi pada alergi susu, adalah sistem kekebalan tubuh mengidentifikasi kandungan susu, sebagai hal berbahaya sehingga memicu antibodi,” ujar sang dokter.
Pada kasus terjadinya alergi susu, hal yang paling utama adalah menghindari mengkonsumsi bahan yang mengandung susu. Pemilihan pegantian susu soya bisa dilakukan. Namun pastikan apakah takaran susu sesuai dengan jumlah airnya? Dan apakah sesuai dengan petunjuk dari kemasannya.
Karena tidak seimbangnya komposisi tersebut, dapat menyebabkan terjadinya konstipasi. Namun jika keluhan ini ternyata terus berlanjut, disarankan berkonsultasi ke dokter anak, agar dapat diperiksa bagaimana kesehatan dari sistem pencernaan si kecil.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
“Alergi terjadi sebab kerusakan sistem kekebalan tubuh. Kondisi yang terjadi pada alergi susu, adalah sistem kekebalan tubuh mengidentifikasi kandungan susu, sebagai hal berbahaya sehingga memicu antibodi,” ujar sang dokter.
