- kidney.org
VIVA.co.id – Sakit pada bagian pinggang merupakan gejala adanya gangguan pada ginjal. Tapi bagaimana cara membedakan sakit pinggang karena ginjal dengan penyebab sakit lainnya?
Sakit pinggang karena ginjal ternyata memiliki kekhasan, terlebih bila diikuti dengan gejala-gejala lainnya. Ada batasan sakit pada bagian pinggang untuk mengetahui apakah sakit tersebut karena ginjal atau bukan.
Dokter spesialis urologi, dr. Charles Martamba Hutasoit, SpU di Siloam Hospital Kebon Jeruk, Jakarta Barat, 20 Juli 2016, menjelaskan, gejala yang biasanya muncul adalah nyeri pinggang menetap, sehingga penderita sulit mencari posisi yang nyaman.
Charles juga menjelaskan gejala kolik, di mana timbul rasa nyeri di daerah pinggang yang terjadi secara tiba-tiba, biasanya terjadi karena batu menyumbat aliran air kencing di saluran kemih.
Ia pun menambahkan, rasa nyeri yang terjadi tiba-tiba memiliki intensitas yang semakin berat dan penjalaran yang khas.
Tentang penjalaran ini, Charles menjelaskan bahwa ada penjalaran khas yang bahkan mungkin mengarah ke gagal ginjal. Penjalaran khas itu dari pinggang ke perut bagian depan, lipatan paha, hingga area genitalis. Gejala tersebut bisa dipastikan mengarah pada gagal ginjal jika diikuti dengan gejala seperti gangguan buang air kecil.
"Batas atas posisi tulang iga, batas bawah tulang belakang, kalau sudah lebih hebat ditambah gejala demam, mual, muntah, frekuensi buang air kecil, seperti frekuensi bertambah, nyeri saat kencing, tidak lampias (bagi pria), kencing berdarah, dan terputus-putus. Belum tentu nyeri pinggang batu ginjal, tapi kalau sudah ditambah gejala itu, pasti iya," katanya.
Alami Nyeri Pinggang dan Kesemutan Saat Mudik? Coba Pijat di Beberapa Titik Vital Ini
Berikut ini beberapa tips akupresur yang dapat dicoba untuk mencegah nyeri pinggang dan kesemutan seperti direkomendasikan oleh spesialis akupunktur
