Cara Bijak Ajarkan Balita Membereskan Mainan

kursus interview balita
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id - Membesarkan balita memang membutuhkan kesabaran ekstra. Hampir setiap hari Anda bolak balik membereskan mainan si kecil yang berserakan di seluruh area rumah. Memberitahu si kecil yang masih balita memang tidak mudah, namun Anda bisa mencoba memberinya pengertian agar mau belajar membereskan mainannya sendiri dengan beberapa cara berikut ini.

Sup Jagung Lezat Padat Gizi untuk si Buah Hati

Poin pentingnya adalah mengajarkan balita Anda tentang pentingnya keteraturan. Caranya adalah dengan melibatkan anak saat merapikan ruangannya. Mungkin hal tersebut namun anak akan belajar banyak dari kegiatan tersebut.

"Mulailah dengan memberi penjelasan mereka tentang aktivitas itu dan beri mereka beberapa kotak berbeda di mana mereka bisa memisahkan mana mainan yang mereka butuhkan dan tidak," kata Grishma Griha, seorang guru sekolah dasar, seperti dikutip laman Times of India.

Setiap proses merapikan melibatkan tiga langkah utama

Menyortir

Pilih satu sudut dalam ruangan atau lemari dan bongkar barang-barang mana yang buah hati Anda gunakan setiap hari dan yang sudah lama tidak pernah disentuhnya. Misalnya, tanyakan buah hati Anda apakah dia butuh boneka yang sering dimainkannya beberapa tahun lalu atau Anda boleh menyumbangkan boneka itu. Cara terbaik adalah dengan memulainya dari dasar lemari.

Pilih

Kelompokkan barang-barang ke dalam dua tumpukkan, satu yang boleh disumbangkan dan satu untuk barang-barang yang bisa disimpan. Buat ini menjadi sebuah permainan dengan menanyakan buah hati Anda untuk menaruh barang di tumpukkan yang mereka pilih.

Buang

Rapikan barang-barang yang dimasukkan ke dalam tumpukkan lalu simpan di dalam ruangan. Dan sisanya bisa Anda sumbangkan atau buang ke tempat sampah.

Agar kegiatan bersih-bersih Anda bersama buah hati Anda menyenangkan

Ajak anak berkeliling kamarnya

Anak-anak usia empat tahun merasa senang bila bisa ikut merapikan kamarnya. Apalagi kalau mereka dilibatkan. Pertama, minta buah hati Anda untuk menunjukkan kamarnya. Ketika mereka melewati tumpukkan barangnya, mereka akan tahu apa yang mereka inginkan. Terkadang mereka posesif pada suatu benda meski sudah rombeng. Inilah saatnya Anda meyakinkan mereka sehingga Anda tidak membuang barang mereka tanpa sepengetahuan mereka.

Kenali mana yang harus dibuang

Penting untuk membuat aturan dan pedoman sebelum Anda mulai merapikan. Jangan menjadi ambigu dengan hanya mengatakan buah mereka harus membuang beberapa mainan dan baju. Katakan pada mereka mana mainan dan baju yang harus mereka buang.

Kelompokkan dengan label

Sebelum memulai sesi merapikan, pastikan Anda sudah mengelompokkan barang-barang dalam kategori berbeda, misalnya boneka dan mainan lainnya dijadikan satu kategori dan alat-alat menggambar dan keterampilan dalam satu kategori. Jika buah hati Anda sudah bisa membaca, Anda bisa menggunakan label atau gambar untuk mengelompokkan mainan.

Cara Nadia Mulya Disiplinkan Anak

(ren)

kids school

Agar Hari Pertama Anak Masuk TK Berjalan Lancar

Berkenalan lebih dahulu dengan kawannya

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016