Ini Penyebab Rokok Elektrik Makin Digemari Remaja

Ilustrasi Vaping
Sumber :
  • pixabay/LindsayFox

VIVA.co.id - Popularitas rokok elektrik atau vaping mulai meningkat. Di kalangan remaja, rokok yang memiliki beragam rasa ini mulai digemari. Alasan lain yang membuat rokok ini populer di kalangan remaja salah satunya adalah soal harganya yang terjangkau.

Varian rasa yang unik mulai dari rasa cotton candy hingga pizza, membuat peminat alat tersebut semakin banyak. Alat yang dioperasikan dengan penggunaan baterai tersebut, tetap menggunakan nikotin dan air sehingga menghasilkan uap.

Menurut sebuah studi, minat yang besar akan pemakaian rokok elektrik dikarenakan dapat menghemat pengeluaran dari pendapatan seseorang.

Laporan dari Medical Journal Pediatrics ini menemukan alasan para remaja yang mendukung penggunaan alat tersebut yaitu penggunaannya yang tahan lama. Selain itu, alasan paling besar yaitu para remaja merasa dapat menghemat pengeluarannya dibanding membeli rokok pada umumnya.

Jika menggunakan vaping, penggunanya dapat menghemat hingga ribuan dolar dalam setahun.

Meski murah, penggunaan vaping ini juga menimbulkan dampak buruk. Studi yang berbasis di Connecticut tersebut menemukan sebanyak 340 dari 2.100 siswa di bangku sekolah menengah atas menggunakan vaping.

Sebagian besar remaja yang mencoba vaping ini, sebesar 80 persen tidak bisa lepas dan ketergantungan.

Menurut salah satu peneliti dari studi ini, Krysten W. Blod, memaparkan bahwa anak muda yang telah mencoba vaping, biasanya akan sulit lepas dari alat ini. Sehingga, ia berharap adanya aturan baru untuk penggunaan bagi anak remaja agar menghindari risiko kesehatan yang mungkin saja muncul.

 

Bonus Demografi Indonesia Terancam Bahaya Rokok
Petugas memperlihatkan kemasan terbaru rokok dengan peringatan berbentuk gambar di Jakarta

Kemenperin Diminta Revisi Road Map Industri Rokok

Sebab, road map itu dinilai berpihak ke industri rokok.

img_title
VIVA.co.id
14 April 2016