Begini Cara Otak Produksi Rasa Takut saat Nonton Film Horor

Ilustrasi menonton tv
Sumber :
  • Pixabay/Pavlofox

VIVA.co.id – Rasa takut cenderung menyelimuti, saat sedang menonton film horor. Ternyata, otak memiliki peran besar dalam membentuk rasa takut, saat film horor dimulai.

Nayla Purnama Jadi Peran Utama di Film Horor Vina: Sebelum 7 Hari, Diangkat dari Kisah Nyata Viral

Peneliti menemukan bagaimana reaksi otak terhadap rasa takut, kala menonton film horor. Hal ini dikatakan berkaitan dengan mental dan perilaku individu.

Dikutip dari laman Medical Daily, peneliti mempelajari aktivitas elektroda di otak dalam tiap adegan di film horor. Studi yang dipublikasi dalam Jurnal Nature Communications itu menunjukkan bagaimana amigdala dan hipokampus saling berinteraksi saat menonton film horor.

Tayang di Hari Kelima, Ini Jumlah Penonton Film Horor Badarawuhi di Desa Penari dan Siksa Kubur

Dipaparkan oleh peneliti, dua area di otak tersebut yang kemudian berimplikasi pada rasa takut dan informasi, serta kenangan emosional lainnya. Tidak hanya itu, peneliti turut menemukan kedua area tersebut bekerja sama saling mengirimkan informasi, saat terjadi kondisi yang cenderung cemas dan menakutkan.

"Pertama amigdala akan berinteraksi pada hal yang berkaitan secara emosional, lalu ia mengirimkan informasinya pada hipokampus untuk diproses menjadi sebuah memori," ujar salah satu peneliti, dr. Jack lin.

Film Badarawuhi di Desa Penari Tembus 1 Juta Penonton, Joko Anwar Kasih Selamat

Di sini, peneliti dapat menyimpulkan bahwa rasa takut bukan selalu hal yang negatif. Sebab, peneliti menemukan bahwa adegan takut tersebut dapat meningkatkan tingkat fokus dan perhatian seseorang dalam mencari informasi. (asp)

Devano Danendra

Perjuangan Devano Danendra Bintangi Film Malam Pencabut Nyawa, Sampai Lakukan Hal Ini

Devano Danendra yang berperan sebagai Respati bercerita tentang pengalaman syuting yang dialaminya. Diakui Devano, dirinya kurang tidur selama proses syuting berlangsung.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024