Manfaat Mengejutkan Bawang Merah untuk Pengobatan Kanker

Bawang merah.
Sumber :
  • Pixabay/ ErikaWittlieb

VIVA.co.id – Bawang merah, yang dikenal sebagai sumber flavonoid terkaya ternyata, juga dapat membantu melawan kanker usus besar dan payudara, kata seorang peneliti.

Daftar Harga Pangan 26 Maret 2024: Bawang, Daging Sapi, hingga Telur Ayam Naik

"Kami menemukan bahwa bawang sangat bagus untuk membunuh sel kanker," kata Abdulmonem Murayyan, mahasiswa doktoral di University of Guelph di Ontario, Kanada seperti dilansir Indian Express.

Bawang, kata dia, perantara yang mendorong sel kanker untuk menjalani kematian sel. Konsumsi bawang mempromosikan lingkungan yang tidak menguntungkan untuk sel kanker dan mengganggu komunikasi antara sel kanker, yang menghambat pertumbuhan.

Tips Simpan Bawang Biar Awet, Masak Sahur dan Buka Puasa Jadi Sat Set

Temuan yang dipublikasikan baru-baru ini di jurnal Food Research International, mengungkapkan bahwa bawang merah mengandung kadar quercetin yang tinggi. Polifenol tanaman dari kelompok flavonoid, ditemukan pada banyak buah, sayuran, daun, dan biji-bijian, dan mencakup manfaat seperti menurunkan peradangan dan melawan alergi.

Selanjutnya, bawang merah juga ditemukan mengandung antosianin dalam jumlah tinggi, yang memperkaya sifat dari molekul kuersetin.

Daftar Harga Pangan 14 Maret 2024: Bawang, Cabai, hingga Daging Sapi Masih Naik

Anthocyanin berperan penting dalam memberi warna pada buah dan sayuran sehingga masuk akal bahwa bawang merah, yang paling gelap warnanya, memiliki kekuatan melawan kanker.

Dalam studi pertama, untuk meneliti seberapa efektif bawang dalam membunuh sel kanker, para periset telah menemukan bahwa tidak semua bawang diciptakan sama.

Tim tersebut menguji lima jenis bawang yang ditanam di Ontario dan menemukan bahwa varietas bawang Ruby Ring, yang memiliki bentuk bulat keras, kencang, kencang dengan fitur warna merah gelap di bagian atas.

Ketika sel-sel usus besar dan kanker payudara ditempatkan dalam kontak langsung dengan kuersetin yang diambil dari lima varietas bawang yang berbeda, tim tersebut menemukan mereka efektif dalam membunuh sel kanker.

"Langkah selanjutnya adalah menguji kekuatan melawan kanker pada percobaan manusia," kata Murayyan.

Meski saat ini makanan super ini dapat dimasukkan ke dalam salad dan di burger, ke depan, para periset mengharapkan ekstrak bawang merah akhirnya akan dapat ditambahkan ke produk makanan seperti jus atau makanan panggang dan dijual dalam bentuk pil sebagai jenis pengobatan kanker alami.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya