- Pixabay/ HansMartinPaul
VIVA – Diabetes merupakan penyakit yang bersifat progresif dengan perjalanan yang sangat cepat. Karenanya, mengontrol gula darah menjadi hal yang sangat penting untuk memperlambat terjadinya komplikasi.
Dokter spesialis penyakit dalam dari RS Pondok Indah, dr. Wismandari Wisnu, SpPD-KEMD mengatakan, yang menyebabkan komplikasi diabetes mengerikan adalah hampir semua organ penting bisa terkena.
"Yang banyak menyebabkan kematian adalah jantung dan stroke. Penyakit diabetes yang berakhir meninggal, 70-80 persen adalah akibat komplikasi," kata Wisman kepada VIVA.co.id di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa.
Selain itu, komplikasi diabetes juga bisa mengakibatkan gagal ginjal. Meski tidak menyebabkan kematian, tapi Wisman mengatakan, gagal ginjal bisa mengakibatkan angka kecacatan besar sampai 30 persen.
Angka amputasi, kebutaan, disfungsi ereksi, depresi, dan gangguan saraf, juga merupakan akibat komplikasi diabetes.
"Pada orang dengan kecenderungan tertentu, banyak data yang menyebutkan bisa terjadi depresi karena diabetes. Gula darah yang tinggi terus menerus tidak hanya pengaruh secara fisik, ada tendensi menjadi stres." (mus)
Sempat Kena Serangan Jantung, Putra LeBron James Masuk Draf NBA Musim Ini
Putra LeBron James, Bronny, dirumorkan akan masuk dalam draf pemain NBA 2024, terlepas dari tahun pertamanya di bola basket kampus (NCAA)
