Sering Masturbasi, Sehatkah?

Ilustrasi wanita
Sumber :
  • Pexels/Zygimantas Trinka

VIVA – Masturbasi adalah aktivitas biologis yang umum terjadi pada semua orang. Meski demikian ternyata masturbasi masih menjadi hal yang tabu dan urung dibicarakan ketika berkumpul. Beberapa pihak juga ada yang mengecam kegiatan ini karena dinilai bertentangan. Padahal, menurut beberapa penelitian masturbasi berdampak baik pada kesehatan, sama seperti ketika Anda mengonsumsi sayuran dan berolahraga.

Hati-hati, 7 Dosa Bikin Pasangan Ogah Bercinta

Pakar Seks sekaligus pendiri Good Clean Love dan penulis buku berjudul Sex That Works: Petunjuk Intim untuk Membangkitkan Kehidupan Erotis Anda, Wendy Strgar, menegaskan bahwa masturbasi adalah kegiatan yang penting dalam kesehatan seksual karena merupakan bagian dari relaks dan memanjakan diri sendiri.

"Self-pleasuring sangat penting untuk membangun tubuh yang sehat dengan cara menyenangkan diri sendiri," kata Strgar dilansir laman Health.

3 Cara Bikin Pasangan Happy di atas Ranjang dan Gak Bosen Sama Kamu

Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa sebetulnya dalam konteks pendidikan seks masturbasi disebut sebagai landasan dari semua tindakan seksual lainnya. Tapi berapa banyak sebaiknya seseorang melakukan masturbasi dalam sehari?

Menjawab pertanyaan ini Strgar mengatakan segalanya tergantung kebutuhan individu. "Berapa banyak jumlahnya sangat tergantung individu dan pilihan pribadi pribadi," kata Strgar.

Warga Kian Resah Dengan Maraknya Pelacuran di Jalanan Kota Ini

Namun, yang harus diwaspadai adalah kegiatan masturbasi yang terlalu sering. "Jika Anda memiliki pasangan, sebaiknya fokus utama adalah membangun hubungan yang lebih baik dengan pasangan," ujarnya.

Dikhawatirkan memberikan kesenangan yang berlebih terhadap diri sendiri juga bisa berakibat negatif. Diri akan kehilangan kepekaan dalam situasi seksual bersama pasangan sehingga Anda akan lebih sering merespons diri sendiri.

Dalam kondisi fatal, Anda cenderung mengandalkan masturbasi saat merasa tidak aman secara emosional atau tidak dapat berhubungan dengan seseorang.

"Saat Anda merasa lebih nyaman menjelajahi tubuh sendiri hingga memahami jenis sentuhan yang membangkitkan gairah. Sehingga pasangan Anda nantinya hanya bersifat artikulatif," kata Strgar.

Karena itu, temukan jumlah masturbasi yang paling sesuai untuk Anda, dan mulailah dengan ritme yang sehat. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya