- VIVA/Andri Mardiansyah (Padang)
VIVA – Kota Pariaman, Sumatera Barat menyimpan sejuta pesona alam menakjubkan, mulai dari wisata bahari hingga sejarah.
Berjarak sekitar 50 kilometer dari Kota Padang, yang dapat ditempuh dengan perjalanan darat selama kurang lebih 1,5 jam, membuat Pariaman menjadi salah satu tempat tujuan para wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Selain suguhan keindahan panorama alam, Pariaman juga dikenal dengan kekayaan kuliner yang lezatnya tiada tara. Sala lauk salah satunya, si bulat kecil berbahan dasar ikan ini sudah sangat dikenal oleh para wisatawan. Tak lengkap berwisata ke Pariaman jika tak mencicipi sala lauk.
Meski begitu, yang lebih membuat penasaran wisatawan, khususnya yang baru pertama kali berkunjung ke Pariaman adalah nasi sek. Namanya merupakan singkatan dari ‘sepuluh ribu enak kenyang’.
Jika Anda memesannya, akan dihidangkan beberapa porsi nasi putih yang dibungkus daun pisang berbentuk kerucut, serta sejumlah lauk pauk, seperti rendang, olahan ikan dan jengkol. Rasanya, tentu saja tak kalah dengan nasi yang dijual di warung-warung nasi Ampera, bahkan restoran terkenal sekali pun.
Nasi sek di Pariaman, banyak dijumpai di sepanjang garis Pantai Gondoriah. Sembari menikmati keindahan Pantai Gondoriah, para wisatawan dapat menikmati kelezatan nasi sek ini.
Untuk harga nasinya terpisah dengan lauk pauknya. Nasi sek dijual seharga Rp10 ribu per bungkus, sementara untuk lauk pauknya harganya bervariasi. Yang jelas, lebih murah dari warung nasi lainnya.
Jadi, bagi Anda yang penasaran seperti apa nikmatnya sajian nasi sek, sewaktu-waktu mampir ke Pariaman, jangan lupa mencicipinya. Selain nasi sek, kuliner Pariaman lainnya yang tak boleh dilewatkan adalah sala lauk dan rakik maco.
Berburu kuliner sudah jadi salah satu agenda anak jaman sekarang. Sudah pernah cicipi makanan enak dan legendaris di Glodok, Jakarta Barat? Cek di video ini.
