Hati-hati Masak Jantung Pisang, Bisa Bikin Keguguran

Opor jantung pisang.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Diki Hidayat

VIVA – Jantung pisang selama ini dikenal sebagai bahan makanan yang bisa diolah menjadi berbagai menu hidangan, mulai dari tumisan hingga sayur lodeh.

Harus Dicegah Sejak Dini, Inilah Masalah Kulit yang Rentan Dialami oleh Wanita Hamil

Namun, Anda patut berhati-hati saat memasak jantung pisang, karena jika tidak dicuci dengan bersih, getah yang masih menempel bisa berakibat buruk saat dikonsumsi ibu hamil. Hal itu disampaikan oleh Dr. dr. Samuel Oetoro, MS, SpGK.

"Kalau masih ada getahnya bisa menyebabkan keguguran. Jadi mencucinya harus bersih sekali. Biasanya yang sudah pintar masak, kalau mencuci jantung pisang benar-benar bersih," ujar Samuel saat hadir menjadi narasumber di acara Ayo Hidup Sehat di tvOne, Rabu, 7 Maret 2018.

Posko Mudik Perempuan Bisa Cek Kehamilan, Tekanan Darah Hingga Sedia Kondom! Catat Titiknya

Meski begitu, ia juga mengatakan bahwa getah pisang memang mengandung sejumlah zat yang bermanfaat, seperti saponin, aquinon, yang punya efek anti-bakteri sehingga baik untuk digunakan dalam menyembuhkan luka.

"Bukan diminum (getahnya), tapi ditempelkan. Pelepah-pelepahnya yang masih ada getahnya ditempelkan ke kulit. Biasanya untuk menyembuhkan luka dan supaya tidak infeksi," ucapnya menjelaskan.

Soal Program Makan Siang Gratis, Ibu Hamil dan Balita juga Perlu Dukungan untuk Cegah Stunting

Jantung Pisang

Bukan cuma getahnya, jantung pisang pun juga memiliki sejumlah kandungan bermanfaat bagi kesehatan, lho. Jantung pisang merupakan sumber karbohidrat kompleks yang dapat memberikan energi. Selain itu, ia juga mengandung serat yang cukup tinggi sehingga baik untuk pencernaan dan mengatasi sembelit. Kandungan vitaminnya sendiri bermacam-macam, mulai dari A, B, B1 hingga vitamin C.

Samuel pun memberikan tips memasak jantung pisang agar Anda bisa mendapatkan manfaat kesehatannya secara maksimal. "Masaknya terserah. Yang penting getahnya sudah dibersihkan. Setelah itu mau diapakan, ditumis, kukus, direbus, dengan campuran bumbu bisa. Dibikin lodeh boleh, tapi jangan keseringan. Santan dari lodeh enggak baik," tutup Samuel.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya