- Instagram @melbourneiheartyou
VIVA – Wagyu selama ini dikenal sebagai salah satu daging sapi terbaik dan terlezat di dunia. Tak heran jika harganya bisa mencapai jutaan Rupiah. Daging wagyu juga biasanya disajikan di restoran-restoran mahal dan mewah.
Namun, baru-baru ini restoran cepat saji asal Amerika Serikat, yakni McDonald's yang ada di Australia mengambil langkah berani, dengan menyajikan menu Wagyu Beef Burger. Mereka pun menjadi restoran cepat saji pertama di dunia yang menjual daging wagyu dalam menunya.
Dilansir dari laman Food Beast, Kamis, 29 Maret 2018, burger tersebut terbuat dari 100 persen daging sapi wagyu Australia, dan disajikan dengan bacon, bawang bombay yang telah terkaramelisasi, daun selada, keju dan saus khas McDonald's.
Mungkin mereka tidak menggunakan daging wagyu asal Jepang yang fancy dan seharga US$200 (Rp2,7 juta), namun tetap saja, Australia terkenal sebagai negara dengan produksi daging wagyu yang berkualitas dengan marbling yang indah, dan masih lebih lezat dibandingkan daging sapi biasa.
Burger baru itu tentu saja menjadi menu yang paling mahal di McDonald's Australia, seharga US$9.64 (Rp132 ribu) per porsi.
Pihak McDonald's Australia juga dikabarkan telah memesan lebih dari 300 ton wagyu kepada para peternak di Queensland, untuk menyuplai seluruh store-nya.
Tak Mampu Capai Target Penjualan, McDonalds Salahkan Perang Israel di Gaza
Franchise rumah makan cepat saji McDonalds menyebut perang Israel di Gaza sebagai salah satu factor utama penyebab resto mereka gagal mencapai target penjualan.
