Unik Banget, Disajikan Tanpa Kuah Cicipi Gurihnya Seblak Melintir

VIVA – Setahun belakangan ini, kuliner pedas menjadi makanan buruan masyarakat Indonesia. Salah satunya adalah seblak dengan tingkatan level kepedasan. 

Ide awal munculnya seblak seperti ini diawali oleh seblak jeletet yang berlokasi di Pademangan Jakarta Utara.

Terkenalnya gerai makanan seblak itu pun mendorong pebisnis kuliner membuat hal serupa, salah satunya adalah seblak melintir. Seblak ini diketahui merupakan milik dari pesinetron muda nan cantik, Stefhanie Zamora Husen.

Sore ini awak media pun diajak untuk menilik usahanya yang merupakan cabang keempat di kawasan Depok, Jawa Barat. Seblak yang ditawarkan miliknya pun cukup bervariasi topingnya. Beberapa toping yang unik itu antara lain Jamur Enoki, kangkung, hingga jamur kuping.

Selain itu, di sini menyediakan tiga jenis seblak yakni seblak basah, seblak semi kering, dan seblak kering. Untuk levelnya pun dimulai dari level 0 hingga level 5. Wanita berusia 18 tahun ini pun mengungkapkan bahwa level kepedasan yang ditawarkan (level 1, 1 centong sambal) tidak akan menyiksa lambung para pelanggannya.

"Aku enggak mau asal bikin, sepedas apapun enggak akan bikin sakit," kata dia saat ditemui di lokasi, Jumat 7 September 2018.

Untuk kali ini, tim VIVA pun disuguhi dengan level semi kering level 1, hal ini lantaran untuk menghindari rasa pedas yang berlebihan di mulut dan panas di perut. Untuk isiannya terdiri dari kikil, tulang rawan, tofu, dan siomay.

Saat dihidangkan, seblak ini tidak memiliki bau pedas yang menusuk. Penampilannya pun cukup merah, namun terlihat halus tanpa adanya bumbu kasar yang terlihat di kuahnya. Ketika dicicip, rasa segar dan gurih begitu melekat di lidah.

Meski pedas, benar saja tidak membuat lidah atau bibir terbakar dan membuat perut menjadi panas meski perut dalam keadaan kosong.

Tulang rawannya pun cukup lembut sehingga bisa dinikmati, begitu juga dengan kikilnya yang tidak alot ketika dikunyah. Dari topping lainnya yang menarik adalah siomaynya yang kering crunchy dan gurih. Secara keseluruhan seblak ini bisa menjadi rekomendasi alternatif pilihan Anda ketika berada di kawasan Depok.

Untuk menu yang disajikan, biaya yang harus dikeluarkan adalah sebesar Rp41 ribu yang terdiri atas kuah level 1 sebesar Rp4 ribu, seblak semi kering Rp6 ribu, siomay Rp7 ribu, tofu Rp7 ribu, kikil Rp8 ribu, dan tulang rawan Rp9 ribu.

Halaman Selanjutnya

Saat dihidangkan, seblak ini tidak memiliki bau pedas yang menusuk. Penampilannya pun cukup merah, namun terlihat halus tanpa adanya bumbu kasar yang terlihat di kuahnya. Ketika dicicip, rasa segar dan gurih begitu melekat di lidah.