Alika Doyan Ngopi, tapi Bukan Kopi Pahit

Karis Alika Islamadina
Sumber :
  • VIVA/Rintan Puspitasari

VIVA – Karis Alika Islamadina atau dipanggil Alika, penyanyi muda berbakat ini mengaku harus mengonsumsi kopi setidaknya satu kali dalam satu hari. Hal ini diungkapkannya saat ditemui di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 29 November 2018. 

6 Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Menikmati Secangkir Kopi

"Mungkin kalau keluar seharian, dua kali (minum kopi), cuma kadang mikir satu kali sehari cukup," ujarnya usai menghadiri peluncuran produk baru kopi siap minum Golda.

Tak melulu harus kopi, penyanyi kelahiran Sydney ini mengatakan penting mengonsumsi kafein setiap harinya. Meski memiliki kebiasaan minum kopi, Alika mengaku tak begitu menyukai kopi pahit. Baginya kopi dengan campuran susu terasa lebih nikmat. 

11 Rekomendasi Coffee Shop untuk Kerja di Jakarta Selatan

"Lebih suka yang di-brew gitu sih, maksudnya bukan yang sachet-an ya, yang kayak dibuat langsung, eh sachet-an juga suka sih aku suka rasa kopi yang penting rasanya milky, creamy. Enggak kayak americano, espresso gitu. Enggak suka dan kayaknya kalau espresso perut aku enggak kuat sih jadi (pilih) yang latte, cappucino," imbuhnya.

Namun pelantun Perfect Moment ini tak begitu paham dengan coffee taste yang biasanya dilakukan para penikmat kopi untuk mengetahui lebih dalam tentang kopi favorit mereka dan cara mengolahnya. 

Mejeng di Pameran Kopi Terbesar di Amerika, Produk Lampung dan Bajawa Bidik Pasar Gobal

"Waktu itu pernah coffe taste acara di Jakarta sih, cuma aku jujur enggak bisa bedain kayak orang-orang bilang, 'Iya ini tuh lebih fruity, kalau yang ini lebih pahit, kalau yang ini lebih asam,' aku kayak emang kayaknya enggak terlalu peka juga sih," ujarnya sembari tertawa. 

Menganggap kopi sebagai kebutuhan, penyanyi 24 tahun ini mengungkap awal ketertarikannya terhadap kopi justru ketika masih bersekolah di Australia. Awalnya Alika tak tertarik karena pendapat orangtuanya yang menilai minum kopi hanya akan membuat jantung berdegup lebih cepat. 

Namun kehadiran kedai kopi yang tersebar di Australia serta pengaruh teman-teman kuliahnya, ditambah lagi hampir semua kopi di sana disajikan dengan lezat, akhirnya membuat Alika jatuh cinta pada kopi. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya