Unik, Restoran Ini Bantu Pengunjungnya Mencari Jodoh

Ilustrasi restoran/kafe.
Sumber :
  • Pexels/Life Of Pix

VIVA – Hot pot atau steamboat adalah salah satu menu terpopuler di China. Hot pot sendiri berupa panci berisi kaldu yang direbus di tengah meja restoan. Bahan-bahan makanan mentah lalu diletakkan di sekeliling panci. Pengunjung bisa memasukkan dan memasak makanan yang mereka suka di dalam kuah kaldu mendidih.

Gila! 300 Kucing Dibunuh dalam Sebulan untuk Disantap, Restoran Ini Ditutup

Jika berkunjung ke China, Anda akan dengan mudah menemukan menu ini di berbagai restoran. Namun, ada sebuah restoran hot pot yang berhasil menarik perhatian masyarakat lokal. Itu karena sang pemilik restoran mencipatakan cara unik bagi pengunjungnya yang single untuk berkencan dan bahkan bertemu jodohnya.

Ya, restoran hot pot di China Tengah, tepatnya di Wuhan, Provinsi Hubei memberikan kesempatan kepada pria dan wanita lajang, untuk bertemu satu sama lain ketika mereka makan di restoran tersebut. Pihak restoran menyiapkan sebuah meja yang dilengkapi dengan sekat. Para pengunjung pun bisa duduk di meja yang telah disediakan. Demikian dilansir dari Global Times, Selasa, 5 Februari 2019.

Masuk Musim Hujan, Saatnya Menikmati Hot Pot dan Ini Kelebihannya

Ketika sekat ini diturunkan, keduanya bisa saling menyapa sambil menikmati hot pot bersama-sama. Mereka juga bisa mengajak teman mereka untuk menemani dan menikmati hot pot di meja untuk empat orang. Sang pria pun juga bisa memainkan gitar untuk menghibur si wanita dan bahkan ada juga yang saling bertukar identitas atau username di sebuah aplikasi chatting, We Chat.

Makanan Khas Mongolia Dalam Kini Ada di Jakarta

"Saya ingin memberi kesempatan pada pria dan wanita lajang untuk bertemu jodoh mereka. Setiap dua atau tiga hari pasangan akan berhasil berkencan," kata pemilik restoran.

Tidak sedikit dari warganet yang menanyakan tentang kemungkinan untuk tidak menyukai pasangannya.

"Bisakah saya menutup papan sekat saya jika saya tidak suka pria yang ada di depan saya?" tanya seorang warganet. (ldp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya