Barista Makassar Wakili Indonesia ke Ajang World Coffee Event 2 Berlin

Rahmat Fatrianto, barista asal Kota Makassar
Sumber :

VIVA – Rahmat Fatrianto, barista asal Kota Makassar akan mewakili Indonesia dalam event World Coffe Event 2019. Ia tergabung dalam kategori Cup Tasters Champonship (WCTC) yang akan digelar di Berlin, Jerman, 6 hingga 7 Juni 2019 mendatang. 

Penganiaya Barista di Jaksel Masih Misterius, Polisi Cek CCTV

Rahmat akan mewakili Indonesia dan bersaing dengan 42 cuppers dari berbagai negara, setelah berhasil menyisihkan tujuh peserta pada kompetisi Indonesia Cup Tasters 2019 yang digelar di Jakarta beberapa waktu lalu.

Diketahui, event tahunan itu akan mempertandingkan empat kategori, yaitu WLAC, WCTC, WBrC dan, World Coffee in Good Spirits (WCIGS).

Berbagi Keterampilan, Starsbox Training Center Asah Skill Anak Muda Menuju Dunia Kerja

Keinginan mengharumkan nama bangsa melalui keahliannya, Rahmat telah melakukan berbagai persiapan. Pemuda pemegang lisensi Q Arabica Grader 2017-2020 itu mengaku mempersiapkan diri untuk terbiasa menetralisir lidahnya. Tujuannya agar bisa mempertahankan kepekaan rasa kopi yang nantinya ia cicipi.

"Selain fokus terus melatih kepekaan lidah, saya juga menjaga konsumsi makanan yang mengandung garam serta penyedap rasa, ya, hanya bisa makan nasi putih, roti tawar intinya makanan yang tidak punya rasa," ungkap Trian saat ditemui di Kopiteori Makassar.

Saat Para Barista Unjuk Kompetensi Pamer Kreativitas

Selain itu, ada trik khusus yang telah disiapkan oleh Rahmat, yakni menyiapkan sendok kesayangannya dalam menguji cita rasa kopi. Sendok khusus Cuppers dengan bahan titanium produksi Akira Kopi dari Lampung. 

 "Sendok khusus Cuppers ini, menjadi alat pamungkas saya. Sendok tersebut dapat menyerap panas dengan baik dan tidak menanggalkan rasa kopi lainnya usai dicicipi," tuturnya.

Bukan tidak mungkin, putra dari pasangan Syaiful Husain Lahade dan Anita Yulianayanti ini ingin mengukir sejarah baru sebagai anak Makassar yang mampu bereprestasi di ajang Internasional di bidang cuppers.

Ia berharap bisa mendapat dukungan dari masyarakat dan pemerintah Indonesia, Sulawesi Selatan dan Makassar. Ia pun akan membawa serta produk lokal Sulawesi Selatan berupa kopi Toraja pada event internasional tersebut. Tujuannya, agar dunia semakin mengenal cita rasa kopi Indonesia. 

"Saya berharap besar kepada pemerintah daerah, semoga bisa mendukung penuh niat baik saya dalam berprestasi, terlebih lagi ini membawa nama Makassar dan Indonesia di kancah internasional," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya