Asal Kreatif, Bisnis Teh Juga Menguntungkan Seperti Kopi Kekinian

Ilustrasi teh susu/teh tarik.
Sumber :
  • Pixabay/StockSnap

VIVA – Popularitas minuman berbahan dasar teh memang terbilang kalah dengan kopi yang belakangan dianggap tengah naik daun. Teh hingga saat ini masih dianggap sebagai minuman 'kuno' yang identik dengan orang tua. 

Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

"Masih banyak yang menganggap ketinggalan zaman. Di samping itu memang masih belum banyak yang mengekspos, padahal banyak cerita menarik dari teh, mulai dari sejarah hingga ritual itu sendiri," ungkap Tea Master, Ratna Somantri, saat ditemui di Demo dan Diskusi "Memaksimalkan Cuan dari Bisnis Non-Kopi" di booth Hario, Food & Hotel Indonesia 2019, JI Expo Kemayoran, Jakarta, Rabu 24 Juli 2019.

Ratna menambahkan, jika diolah dan dicampurkan dengan bahan baku lainnya teh bisa menjadi minuman yang cocok untuk kaum urban. Hal ini pada akhirnya mampu mendatangkan cuan lebih bagi bisnis kafe atau restoran. Misalnya, Turmeric Tropical Green Tea, Tea Latte, Early Grey with Bubble Gum Syrup, Mango Lime Mint Iced Tea, dan masih banyak lagi.

Mitos atau Fakta Minum Teh Saat Berbuka Puasa Bisa Merusak Ginjal

Teh memiliki banyak jenis yang dapat dieksplorasi menjadi kreasi minuman menarik kekinian yang cocok untuk kaum milenial.

"Business owner tidak perlu takut kehabisan ide karena teh jenisnya sangat beragam dan proses pembuatan teh kekinian juga tidak sulit,“ jelas Ratna.

Polisi Geledah Truk Angkut Minuman Teh Kemasan, Ternyata Berisi 52 Kg Sabu

Menurutnya, pasar ‘tea drinker’ lebih banyak dibandingkan dengan ‘coffee drinker’. Kondisi tersebut bisa menjadi peluang untuk memperbesar pemasukan kafe atau restoran. Selain itu, konsumen nonkopi juga bisa lebih dimanjakan dengan beragam minuman teh yang menarik.

Karenanya, kata Ratna, pelaku bisnis harus didorong agar menciptakan teh yang lebih beragam dan banyak kreasinya sehingga bisa dinikmati segala usia. Untuk itu, mereka harus terus kreatif dan inovatif. (ldp)
 

Semarak Perkebunan Nasional (SKENA) hari ke dua

SKENA Jadi Ajang Berbagi Wawasan Bagi UMKM

UMKM di Indonesia meliputi 64,4 juta mempunyai peranan yang besar terhadap perekonomian Indonesia menjadi perhatian khusus sebagai Pelaku Usaha Milenial.

img_title
VIVA.co.id
21 April 2024