Ciri Ayam Broiler Sehat yang Bebas dari Suntik Hormon

Daging ayam mentah.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Ayam adalah menu unggas yang paling mudah didapatkan dan harganya jauh lebih terjangkau dibandingkan unggas lainnya. Ayam juga mudah dimasak dan disajikan dengan berbagai cara, mulai dari digoreng, direbus, dipanggang, dibakar dan lain sebagainya.

Tips Simpan Bawang Biar Awet, Masak Sahur dan Buka Puasa Jadi Sat Set

Memasak ayam yang lezat rahasianya tidak hanya ada di bumbunya. Anda juga harus memilih daging ayam yang segar untuk menjamin kelezatan hasilnya dan kesehatan anggota keluarga di rumah.

Bukan rahasia lagi bahwa selama ini kabar yang beredar adalah daging ayam, khususnya ayam potong atau ayam broiler tidak sehat. Hal ini lantaran, ayam disuntikkan hormon dengan tujuan agar daging menjadi tebal dan besar.

Kisah Perjuangan Delly Clarissa, dari Ibu Muda Biasa Jadi Konten Kreator

Untuk itu, Dr. Marya Haryono, Sp.GK dalam program Ayo Hidup Sehat memberikan tips memilih ayam potong atau ayam broiler yang baik untuk dikonsumsi. Pertama, kata dr. Marya penting untuk memerhatikan kondisi fisik dari ayam broiler.

“Pilih penampakan yang fresh, salah satu alternatif untuk mengetahuinya adalah dengan menekan daging ayam. Jika ketika ditekan daging ayam terasa padat, ayam tersebut berarti segar, namun sebaliknya jika ditekan keluar air maka pilih ayam yang lain,” kata dia.

Catat Mom, Trik Masak Sajian Buka Puasa dan Sahur Anti Ribet

Kedua, kata dia, perhatikan aroma dari ayam broiler. Dia menyebut bahwa ayam segar tidak akan memiliki bau yang busuk. Jika tercium aroma busuk pada ayam segera ganti ayam Anda dengan ayam yang lainnya.

Tips terakhir adalah dengan memeriksa berat daging ayam tersebut pada penjual ayam. Perhatikan jika ayam berukuran sedang tidak akan memiliki berat hingga 1,5 kilogram. Jika ternyata ketika ditimbang berat ayam tersebut melebihi 1,5 kiogram curigai bahwa ayam tersebut kemungkinan berisi air atau disuntiikan dengan bahan-bahan yang tidak seharusnya.

“Terakhir, masak daging ayam sampai matang, gunakan bahan alami, kurangi minyak yang kandung jenuh,” kata dia. (zho)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya