Cara Simpan Daging Kambing yang Benar Agar Kualitasnya Tetap Terjaga
- Pixabay/Meditations
VIVA – Daging kambing diketahui lebih sehat dibandingkan dengan daging sapi. Tiga ons daging kambing memiliki sekitar 25 gram protein, kalium dan vitamin B-12 yang baik bagi tubuh. Daging kambing juga kaya akan sumber zat besi, magnesium, selenium dan omega-3 yang baik.
Nah, jika ada daging kambing lebih di Hari Raya Idul Adha ini, pastikan Anda menyimpannya dengan baik. Ini agar daging kambing tetap terjaga kualitasnya sampai nanti tiba saat Anda ingin memasaknya.
Aturan pertama dan mungkin yang paling penting untuk kesehatan adalah jangan pernah membiarkan daging kambing terkena suhu panas sampai Anda memasaknya. Jangan pula meletakkan daging kambing pada suhu ruangan. Daging kambing harus langsung disimpan di dalam freezer.
Dilansir dari The Spruce Eats, Minggu, 11 Agustus 2019, daging kambing bisa disimpan di dalam freezer selama enam hingga sembilan bulan. Sementara yang terbaik adalah membiarkan daging kambing beku tidak lebih dari empat bulan.
Saat menyimpan daging kambing, gunakan wadah tertutup untuk mencegah cairan bocor dan bersentuhan dengan makanan lain di lemari es. Ini merupakan cara untuk mencegah kontaminasi dari bakteri yang mungkin ada daging kambing.
Berikut ini beberapa tips lain yang akan membantu Anda.
1. Menyimpan daging kambing sisa
Daging kambing yang telah dimasak juga bisa disimpan di lemari es atau freezer. Aturannya, daging kambing yang dimasak harus digunakan dalam waktu tiga hari ketika disimpan di lemari es dan dapat disimpan hingga tiga bulan di dalam freezer.
2. Labeli daging kambing dengan keterangan tanggal
Merupakan ide yang baik untuk memberi label daging dengan tanggal. Dengan cara ini, Anda tidak akan pernah bingung berapa lama daging tersebut telah disimpan di lemari es. Jangan sampai Anda membuang daging yang masih berkualitas hanya karena tidak yakin dengan tanggalnya, atau Anda mengolah daging yang telah melewati batas waktu penyimpanan yang disarankan.
3. Ketika ingin dimasak
Sebaiknya jangan menggoreng daging kambing setelah disimpan di lemari pendingin. Cara mengolah yang disarankan adalah dengan mengukus atau merebus daging, bukan digoreng atau dibakar.
