Biar Ramah Lingkungan, KitKat Ganti Kemasan dari Plastik Jadi Kertas

Kitkat rasa edamame atau kacang kedelai
Sumber :
  • Instagram KitKat

VIVA – Masalah sampah plastik telah menjadi isu besar yang banyak dibahas di berbagai belahan dunia. Untuk mengurangi dampak lingkungan dari sampah plastik perusahaan cokelat Jepang, KitKat mencoba memberikan solusi mengurangi sampah plastik, KitKat memutuskan beralih dari pembungkus plastik ke pembungkus kertas. 

Kolaborasi Brand Sepatu Lokal dan Cokelat Gaungkan Cinta Produk Indonesia

Dengan beralih ke kemasan kertas, Nestle KitKat berharap untuk menghemat 380 ton (418 ton) plastik setiap tahun. Ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk hanya menggunakan kemasan 100 persen yang dapat didaur ulang dan digunakan kembali pada tahun 2025.

Dilansir dari laman Soranews, kemasan kertas baru akan muncul pada lima produk berukuran lebih besar dari merek tersebut, khususnya KitKat Mini Original. Paket ini akan dijual di convinience store lengkap dengan pembungkus yang telah dimodifikasi.

Sambut Valentine, Hadir Cokelat Rasa Bunga Mawar Pertama di Indonesia

Baca juga: Gara-gara Tumit Lecet, Wanita Ini Hampir Meninggal.

Misteri Tersembunyi di Balik Android Lollipop

Untuk membantu pelanggan terbiasa dengan paket tampilan baru, Nestle mendorong orang untuk menggunakannya dengan membuat crane kertas. Yang mana mereka dapat menulis pesan dan kemudian memberikannya kepada keluarga dan teman-teman mereka.

Bukan hanya itu saja, pihaknya juga menginisiasi pembuatan fitur origami yang diyakini bisa memberikan pesan penggunaan kembali dan bahan-bahan daur ulang. Ide ini juga berhubungan baik dengan koneksi keberuntungan KitKat di Jepang. 

Hal ini lantaran di Jepang, crane origami dapat digunakan untuk memberikan ucapan selamat kepada keluarga, teman yang sedang ujian dan dalam lingkungan kerja mereka. Sebab, kata Kitto Katsu (KitKat) jika diterjemahkan artinya 'pasti berhasl'. (ldp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya